Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza Alex mendapat laporan warganya yang berada di beberapa daerah di Sumsel mengeluhkan kesulitan mendapatkan bantuan warga terdampak Covid-19 hanya karena mereka memiliki KTP Muba.
- Pemkab Empat Lawang Distribusikan Bantuan Beras ke 17.082 Keluarga
- PETEBU Kunjungi Panti Asuhan dan Santuni Anak Yatim di Ogan Komering Ilir
- Dinsos Muratara Salurkan Bantuan Lansia Dan Santunan Kematian
Baca Juga
“Mereka warga Muba yang tidak berdomisili di Muba ini ngeluh sama saya karena kesulitan mendapatkan bantuan selama pandemi. Alhamdulillah hari ini ada sebanyak 13 ton lebih beras yang disalurkan untuk warga Muba yang berdomisili di Palembang,” ujar Dodi di sela menyerahkan bantuan beras kepada organisasi Ikatan Keluarga/Perkumpulan/Paguyuban Masyarakat Muba di Palembang, di Kantor Perwakilan Muba Palembang, Senin (6/9).
Dodi mengatakan, warga Muba yang berada di Palembang dan daerah lainnya tentu semata-mata untuk mencari nafkah dan selama pandemi mereka sangat terdampak karena semua aktivitas dibatasi.
“Warga juga ngaku kalau mereka masih KTP Muba, sehingga hal tersebut dianggap menjadi kendala untuk dapat bantuan ketika berada di luar Muba,” katanya.
Ketua Umum KADIN Sumsel ini sangat menyayangkan hal tersebut. Karena menurutnya, saat pandemi sekarang ini semua orang membutuhkan bantuan dan keringanan untuk menafkahi kehidupan sehari-hari.
“Jadi kita sampingkan dululah persoalan domisili di KTP, semua orang butuh bantuan. Kita diajarkan untuk saling mengasihi dan menyayangi serta memberi semata-mata karena Yang Maha Kuasa. Alhamdulillah melalui Organisasi Ikatan Keluarga Muba dan Paguyuban warga Muba di Palembang bisa sinergi menyalurkan bantuan ini. Dan yang harus digarisbawahi, donasi ini tidak menggunakan dana APBD,” tuturnya.
Ketua Ikatan Keluarga Keban Air Itam, Rubi Indiarta mengucapkan terima kasih atas kepedulian Bupati Dodi Reza Alex yang secara merata menginventarisir kebutuhan warga Muba yang berdomisili di manapun.
“Pak Bupati Dodi Reza nyata realisasinya meringankan beban warga Muba di Palembang,” ucapnya.
Ketua Ikatan Keluarga Babat Banyuasin yang juga Anggota DPRD Sumsel Komisi I, Antoni Yuzar mengapresiasi komitmen Bupati Dodi Reza untuk mengakomodir seluruh kebutuhan warga masyarakat Muba.
“Ini sangat luar biasa, semoga inisiasi pak Dodi ini dapat diikuti Kepala Daerah lainnya di Sumsel yang menyisir kebutuhan warga tanpa pandang pilih,” pungkasnya.
Kabag Kesra Muba, Opi Palopi menerangkan, bantuan beras yang disalurkan bersama Organisasi dan Paguyuban Warga Muba di Palembang di antaranya untuk Ikatan Keluarga Musi Banyuasin sebanyak 2 ton.
Kemudian masing-masing 1 ton beras untuk Ikatan Keluarga Sukarami, Ikatan Keluarga Nganti, Ikatan Keluarga Babat Banyuasin, Ikatan Keluarga Tanjung Durian Napal. Lalu Ikatan Keluarga Tanah Abang, Ikatan Keluarga Broyot Teluk Kijing, Ikatan Keluarga Sungai Keruh, Ikatan Keluarga Epil, Ikatan Keluarga Sereka Sugiraye, Ikatan Keluarga Keban Air Itam, Ikatan Keluarga Ulak Teberau.
“Ada juga tambahan bantuan untuk korban kebakaran melalui Laskar Ampera sebanyak setengah ton, sehingga totalnya 13,5 ton,” ujar Opi.
- Bantuan Beras Disetop, Warga OKU Laporkan Kades ke Kejari OKU
- Warga Bayung Lencir Geger, Sopir Travel Ditemukan Tewas dengan Kepala Terbungkus Lakban
- Pemkab Empat Lawang Distribusikan Bantuan Beras ke 17.082 Keluarga