Wakil Presiden KH Maruf Amin menyatakan rasa prihatin atas insiden penembakan di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, Jakarta pada Selasa (2/5).
- Maruf Amin Singgung Anak Presiden di Penutupan Muktamar PKB
- Judi Online Ancam Bonus Demografi Indonesia, Maruf Amin Didorong Turun Tangan
- Pilpres 2024 Tak Mengkhawatirkan, Semua Capres-Cawapres Beririsan dengan Jokowi-Ma'ruf
Baca Juga
Melalui Jurubicaranya, Masduki Baidlowi, Wapres Maruf meminta aparat kepolisian mengusut tuntas kejadian serta motif dari penembakan tersebut.
"Wapres ya prihatin dengan kejadian itu dan meminta pihak keamanan terutama kepolisian mengusut tuntas kejadian ini," ujar Masduki kepada wartawan.
Masduki menyatakan tidak mau berspekulasi terkait motif dari penembakan tersebut, termasuk mengaitkannya dengan aksi terorisme.
Menurutnya, aparat kepolisian yang harus mengungkap motif dari penembakan tersebut.
"Kita tidak bisa menyimpulkan ada kaitan atau tidak karena semuanya kepastiannya harus diserahkan kepada pihak kepolisian. Oleh karena itu, wapres meminta supaya segera dituntaskan penyelidikannya," ujarnya.
- MUI Sampaikan Duka Mendalam atas Wafatnya Paus Fransiskus, Serukan Persatuan Lintas Agama
- Pemprov Sumsel Siapkan Kantor Baru untuk MUI, Target Realisasi Tahun Depan
- MUI Tegaskan Haram bagi Orang Kaya Gunakan LPG 3 Kg dan Pertalite Bersubsidi