Sejumlah bahan pokok mengalami peningkatan harga sejak beberapa hari terakhir menjelang Ramadan. Salah satunya yaitu harga telur ayam yang semula hanya Rp19 ribu hingga Rp20 ribu perkilogram. Kini meningkat menjadi Rp23 ribu perkilogram.
- Erick Thohir Angkat Eks Wamendag Jadi Pemimpin Baru Perum BULOG
- Awasi PT Zipmex Exchange, Bappebti Pastikan Pelanggan Dapat Melakukan Penarikan
- Nilai Transaksi Aset Kripto di Indonesia Capai Rp859,5 Triliun
Baca Juga
Peningkatan harga bahan pokok ini terpantau di Pasar KM 5 Palembang, Senin (28/3).
Salah satu pedagang telur di Pasar KM 5 Palembang, Lili mengatakan harga telur ayam ini sangat fluktuatif karena tergantung dari agen atau distributor besarnya. Dia mengaku, saat ini dia menerima telur dari distributor dengan harga yang cukup tinggi. Sehingga, dia pun menjual dengan harga Rp23 ribu perkilogramnya. Apalagi, saat ini menjelang Ramadan, tentunya akan mengalami peningkatan permintaan.
"Tapi sejauh ini permintaan telurnya masih seperti hari biasanya belum mengalami lonjakan," katanya.
Hal senada diungkapkan Ali pedagang sembako di Pasar KM 5 Palembang. Dia menjelaskan selain harga telur yang meningkat. Harga gula pasir dan gandum juga cukup tinggi. Tercatat, untuk gula pasir berkisar Rp13.500 perkilogram untuk kemasan premium. Sedangkan, kemasan curah Rp13 ribu perkilogram. Walaupun sejumlah bahan pokok mengalami peningkatan. Namun, ada juga yang mengalami penurunan.
"Harga ayam potong kini justru menurun harganya dari biasanya Rp38 ribu kini menjadi Rp33 ribu perkilogram," tutupnya.
Sementara itu, Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) RI, Jerry Sambuaga mengakui memang saat ini beberapa komoditas mengalami kenaikan harga. Namun, ada juga yang mengalami penurunan. Kenaikan dan penurunan ini masih fluktuatif dan biasa terjadi di Pasar. "Kami bersama stekeholder telah melakukan pemantauan langsung ke pasar dan mengecek satu persatu harga komoditas di Palembang. Hasilnya ada yang naik dan ada yang turun," katanya.
Meskipun mengalami peningkatan, pihaknya memastikan menjelang Ramadan ini semua kebutuhan pokok dalam kondisi aman dan tersedia, mulai dari Minyak Goreng, Gula, Cabe, Bawang Merah dan Bawang Putih. Dia berharap kedepan harga kembali stabil. Pihaknya juga akan rutin melakukan pengecekan harga dan stok di pasar-pasar di Palembang. "Stok terjamin, stok ada, stok aman, adalah hal yang ingin kita pastikan kepada masyarakat," pungkasnya.
- Bebek Cabe Ijo dan Iga Bakar Menggoda di Nusantara 86, Buka 24 Jam Selama Ramadan
- Wali Kota Lubuklinggau Bebaskan Retribusi Pasar Selama Ramadan
- Sepenuh Hati Berbagi, PNM Gelar Santunan Ramadan di 58 Cabang Seluruh Indonesia