Subdit Gakkum Direktorat Lalu Lintas Polda menggunakan alat Traffic Accident Analysis (TAA) melakukan olah TKP lanjutan untuk membackup penyidik Satlantas Polres OKU untuk mengetahui penyebab kecelakaan lalu lintas antara mobil Mitsubishi L300 Nopol BG 1609 ZF dengan kendaraan Dump truk Toyota Dyna Nopol BG 4284 MH yang menewaskan tiga orang di Jalinsum Desa Kuruk Kecamatan Lubuk Batang Kabupaten OKU Minggu (26/3/2023) kemarin.
- Tertabrak Mobil, IRT di Lubuklinggau Tewas Kecelakaan
- Dokter dan Anak Kembarnya Tewas dalam Kecelakaan Maut di Tol Terpeka OKI
- Diduga Mengantuk, Pengemudi Toyota Ace Tabrak Dump Truk di Jalinsum Musi Rawas
Baca Juga
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Sumsel Kompol Irwan Andeta menjelaskan Direktorat Lalu Lintas Polda Sumsel menerjunkan tim Traffic Accident Analysis (TAA) dari tim Unit Lakalantas yang ada di Direktorat Lalu Lintas Polda Sumsel dimana jika terjadi Lakalantas yang menonjol di Lubuk Batang Kabupaten OKU.
"Tim TAA ini diterjunkan untuk melakukan scientific investigation guna mengetahui secara detail peristiwa kecelakaan yang terjadi,"ungkapnya, Senin (27/3).
Dijelaskan Irwan dalam olah TKP lanjutan kecelakaan lalu lintas di Kecamatan Lubuk Batang Kabupaten OKU, petugas menggunakan teknologi Scanner Laser 3D Leica, yang bisa mengetahui gambaran peristiwa Lakalantas yang terjadi.
"Tim TAA sudah diterjunkan ke OKU kemarin sore untuk melakukan olah TKP lanjutan kita tunggu hasil penyelidikan Tim TAA dilapangan yang bergabung dengan penyidik Satlantas Polres OKU,"jelasnya.
Lebih lanjut dikatakan Irwan Andeta dari hasil olah TKP dan identifikasi kendaraan yang terlibat laka lantas. Kecelakaan diduga terjadi akibat human error saat ini tim di lapangan masih melakukan pendalaman.
"Pihak penyidik Laka Lantas Polres OKU menduga pengemudi kendaraan R6 Dump Truk Toyota Dyna membawa kendaraan dengan kecepatan tinggi sehingga kendaraan masuk ke lajur arah berlawanan, dan pada saat bersamaan datang kendaraan Mitsubishi L300 yang berjalan dari Arah Baturaja menuju arah Prabumulih maka Lakalantas tidak dapat terhindarkan lagi,"jelasnya.
- KPK Dalami Keterlibatan Pejabat Pemkab Lamteng di Kasus Suap Proyek di OKU
- Warga OKU Gelar Aksi Unjuk Rasa di Gedung KPK, Minta Kasus OTT Dinas PUPR Diusut Hingga Tuntas
- Tertabrak Mobil, IRT di Lubuklinggau Tewas Kecelakaan