Tumbuhkan Jumlah Pendekar, Pencak Silat Jadi Kegiatan Ekstrakurikuler Sekolah di Palembang

Penjabat (Pj) Wali Kota Palembang, A Damenta, secara resmi membuka Festival Pencak Silat tahun 2024 dengan pemukulan gong di Atrium Palembang Square Mall, Jumat (4/10). Festival yang berlangsung selama tiga hari ini diikuti oleh lebih dari 400 peserta dari berbagai daerah, mulai dari tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), hingga kategori dewasa dan master.


Dalam sambutannya, A Damenta menyebutkan pencak silat memiliki sejarah yang erat dengan budaya Melayu, khususnya pada masa kejayaan Kerajaan Sriwijaya. Ia menyampaikan Palembang adalah tempat yang tepat bagi para pendekar silat untuk tumbuh dan berkembang melalui acara seperti festival ini.

“Tidak salah kalau pendekar-pendekar silat harus tumbuh di Palembang, salah satunya melalui acara hari ini,” ujar Damenta.

Terkait pengembangan pencak silat di kalangan pelajar, Pj Wali Kota menambahkan bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang sangat mendukung program tersebut. Pemkot, melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) serta Dinas Pendidikan, akan membahas lebih lanjut upaya menjadikan pencak silat sebagai ekstrakurikuler di sekolah-sekolah tingkat SD dan SMP di Palembang.

“Termasuk menjadikan pencak silat sebagai ekstrakurikuler di sekolah-sekolah tingkat SD dan SMP di Kota Palembang,” tambahnya.

Selain sebagai bentuk pelestarian budaya, Damenta berharap festival ini dapat melahirkan talenta-talenta muda yang akan membawa prestasi nasional melalui pencak silat. Menurutnya, seni bela diri pencak silat bukan hanya soal keterampilan fisik, tetapi juga membentuk karakter, disiplin, dan sportivitas atlet.

“Semua upaya ini tidak lain untuk membentuk watak, disiplin, dan sportivitas atlet, serta meningkatkan prestasi atlet terbaik yang dapat mewakili Palembang di kancah nasional,” tutupnya.

Festival Pencak Silat 2024 ini akan berlangsung hingga 6 Oktober mendatang.