Akhir-akhir ini kita kerap kali menyaksikan perselisihan antara konsumsen ketika kurir mengirimkan paket e-commerce, yang menggunakan sistem pembayaran Cash on Delivery (COD).
- Begini Strategi PLN Icon Plus Hadirkan Layanan Internet Cepat
- BTN Telah Beritikad Baik, Jaga Data dan Hak Nasabah
- bank bjb Gelar Bincang Jumat Bisnis Spesial UMKM Go Global
Baca Juga
Nah hal-hal yang menjadi perselisihan antara konsumen dan kurir yang memakai pembayaran COD ini menjadi bahasan dalam webinar yang digagas Asperindo Sumsel dan Hyundai Maju Motor Grup, Sabtu (31/7).
Bupati Musi Banyuasin (Muba), Dodi Reza Alex, yang juga Ketua Umum Kamar Dagang Industri (KADIN) Sumsel menyatakan, perlu adanya edukasi agar tidak ada pihak yang dirugikan lagi, terkait perselisihan antara konsumen yang melakukan transaksi e-commerce dengan petugas kurir yang mengantar barang.
Dodi menyarankan, kepada perusahaan ekspedisi agar lebih meningkatkan aturan proses kerja yang melindungi keselamatan para kurir dalam bertugas mengirim paket pesanan konsumen.
"Semoga di masa selanjutnya, proses berbagai permasalahan dalam transaksi e-commerce marketplace akan jauh lebih baik dan memberikan manfaat positif bagi semua pihak," ujar dia.
Dodi mengungkapkan, COD sudah berjalan di berbagai macam marketplace atau platform dagang yang menawarkan opsi pembayaran di tempat setelah pesanan diterima, dan secara statistik metode pembayaran COD juga banyak diminati. 73,04% COD menjadi pilihan dalam pembayaran offline.
“Ini merupakan upaya yang mengharapkan supaya kegiatan ekonomi terus berjalan, walau dengan segala keterbatasan. Tentu dengan menghadirkan solusi atau terobosan yang inovatif, dan juga metode-metode yang bisa memudahkan dalam proses transaksi,” ungkap dia.
"Bagi para peserta selamat mengikuti webinar, manfaatkan kesempatan ini untuk memperoleh banyak pengetahuan. Tetap semangat dan salam sehat," sambung dia.
Sementara, Ketua Umum Dewan Pimpinan Wilayah Asosiasi Pengusaha Jasa Pengiriman Ekspres, Pos, dan Logistik (Asperindo) Sumsel, Haris Jumadi, mengapresiasi semua masukan dan saran yang diberika Ketua KADIN Sumsel.
“Ya semoga saja dari semua saran dan solusi untuk ke depan, proses transaksi COD ini tidak lagi menimbulkan persoalan,” kata dia.
Haris juga mengucapkan terima kasih kepada Bupati Muba ini yang telah berbagi pengetahuan, agar ke depan sistem transaksi COD tidak menimbulkan kerugian kepada berbagai pihak khususnya bagi jasa pengiriman barang.
Free Online Webinar dengan tema "Apa Itu COD?" ini juga diikuti COO Maju Motor Group Junianto Naibaho dan GM Hyundai Maju Motor Group Jeffri Rimeldo Arief. 
- Pasca Peralihan ke PLN, Bupati Muba Minta Jaringan Listrik Lebih Andal
- Bupati Muba Tekankan Pelayanan Listrik Harus Optimal Pasca Alih Kelola dari PT MEP ke PLN
- Bupati Muba Apresiasi Dedikasi AKBP Listiyono, Sambut Hangat Kapolres Baru
