Meninggalnya ratusan suporter usai pertandingan Arema FC vs Persebaya, Sabtu (1/10) di Stadion Kanjuruhan, Malang, harus menjadi catatan penting dalam desain infrastruktur publik seperti stadion olahraga.
- Khawatir Barang Bukti Hilang, Tatak Tolak Pembongkaran Stadion Kanjuruhan
- Dinkes Malang : Total 754 Korban Kanjuruhan, 132 MeninggalÂ
- Jumat Besok, TGIPF Serahkan Laporan Akhir Investigasi Kanjuruhan ke Jokowi
Baca Juga
Audit dan penerapan standard operational procedure (SOP) di infrastruktur publik seperti stadion olahraga mutlak dilakukan.
Ketua Bidang Infrastruktur DPP Partai Nasdem Okky Asokawati menyampaikan duka mendalamnya atas tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan.
“Kami berduka cita yang sangat mendalam atas tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang. Kita harus memetik pelajaran penting dari tragedi ini agar ke depan tidak terulang,” ujar Okky, Senin (3/10).
Menurutnya, jatuhnya korban meninggal dunia yang jumlahnya besar itu harus dilihat juga dari sisi desain infrastruktur yang kompatibel dalam mitigasi peristiwa darurat seperti yang terjadi di Stadion Kanjuruhan.
"Ada satu hal yang perlu menjadi bahan evaluasi bersama soal desain infrastruktur publik kita, termasuk stadion yang kompatibel dengan proses mitigasi bila dalam situasi darurat,” katanya.
Mantan model senior ini menyebutkan mitigasi dalam merespons bencana erat kaitannya dengan desain infrastruktur yang kompatibel dalam proses mitigasi. Ia menyebutkan keberadaan infrastruktur menjadi salah satu poin penting dalam proses mitigasi.
"Dalam Pasal 47 ayat (2) huruf b dan c UU No 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana, keberadaan tata ruang serta pengaturan tentang pembangunan infrastruktur menjadi salah satu hal penting dalam proses mitigasi bencana,” ujarnya.
Anggota DPR dua periode (2009-2019) ini menyebutkan belajar dari tragedi yang terjadi di Kanjuruhan, sebaiknya dilakukan audit infrastruktur publik khususnya stadion olahraga yang kompatibel dalam proses mitigasi dalam menghadapi situasi darurat.
“Baiknya dilakukan audit seluruh fasilitas publik khususnya stadion olahraga yang kompatibel dengan proses mitigasi dalam menghadapi kejadian luar biasa,” demikian Okky.
- Nasdem Tunjuk Umari Supiandi Jadi Ketua Komisi I DPRD Palembang Gantikan Dedi Siprianto
- Legislator Nasdem Yakin Prabowo Bisa Negosiasi Tarif Impor Trump
- PSSI Tegaskan Drawing Liga 4 Harus Diulang