Timnas Indonesia bersiap memulai laga perdana di Piala AFF 2020 nanti malam. Tergabung dalam grup B skuad besutan pelatih Shin Tae-yong itu akan menghadapi Kamboja di Bishan Stadium, Singapura, Kamis (9/12).
- Terungkap di Podcast Deddy Corbuzier, Shin Tae-yong Target Juara Piala AFF U23
- Gol Roket Arhan Unggul Telak dalam Nominasi Best Goal AFF 2020
- Media Korea Selatan: Peluang Indonesia Juara Piala AFF Lebih Besar
Baca Juga
Diatas kertas, Evan Dimas dan kawan-kawan lebih diunggulkan dari anak asuhan Keisuke Honda itu. Catatan rekor impresif yang dibuat skuad garuda selalu mendominasi dengan kemenangan. Bahkan, sepanjang perhelatan Piala AFF bergulir, Indonesia selalu menang dengan jumlah gol yang sangat menonjol.
Mengutip statistik laman 11v11, duel di Grup B Piala AFF 2020 ini akan menjadi pertemuan ke-17 antara timnas Indonesia dan Kamboja.
Pada 16 pertemuan sebelumnya, Indonesia sangat dominan dengan catatan 15 kemenangan dan cuma sekali imbang. Indonesia juga unggul cukup jauh soal produktivitas dengan 74 kali menjebol gawang Kamboja dan baru tujuh kali kebobolan.
Kali pertama timnas Indonesia menjajal kekuatan Kamboja adalah pada ajang SEA Games tahun 1995. Saat itu, timnas Indonesia mengalahkan Kamboja 10-0. Itu merupakan skor kemenangan terbesar skuad Merah Putih atas Kamboja.
Adapun pertemuan terakhir Indonesia dan Kamboja terjadi dalam laga persahabatan pada 4 Oktober 2017. Pertandingan saat itu digelar di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, dan Indonesia menang 3-1.
Sebelumnya, Timnas Kamboja sudah lebih dahulu bertanding melawan Malaysia. Angkor Warriors kalah 1-3 dari Harimau Malaya.
Jika membandingkan dari grafik hasil yang didapat Kamboja di laga sebelumnya, tentu anak asuhan Keisuke Honda datang dengan performa yang lebih baik dari sebelumnya. Meski kalah kontra Malaysia di laga awal namun, Kamboja masih bisa menyarangkan satu gol ke gawang Malaysia.
Catatan tersebut menjadi peringatan bagi Asnawi Mangku Alam dan kolega jika Kamboja sudah mengalami kemajuan dari atu dekade yang lalu.
"Perlu waspada. Semua tim tidak bisa dianggap remeh. Semua tim sudah berkembang. Kami hanya perlu mengikuti instruksi pelatih. Jika dijalankan, Insya Allah bisa bermain maksimal dan mendapat hasil baik," jelas Asnawi Mangkualam dilansir PSSI.org.
Asnawi juga berharap seluruh pemain menunjukkan mental juara. Ini sesuai pesan pelatih Shin Tae-yong.
"Pemain harus bermental bagus, memberikan penampilan terbaik. Harus bermental juara, dengan begitu akan meraih hasil terbaik. Kami datang ke sini bukan untuk posisi runner-up (lagi), tetapi menjadi juara," pungkasnya.
- Indonesia Naik ke Ranking 123 FIFA, Posisi Terbaik dalam 15 Tahun Terakhir
- Tim U-17 Indonesia Berpotensi Tampil di Piala Dunia
- Emil Audero Berpotensi Debut bersama Garuda dalam Kondisi Kurang Fit