Pasangan Bakal Calon Wallikota dan Wakil Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa, sudah mendaftar ke KPUD Kota Solo kemarin. Mereka memilih cara tradisional dengan menerapkan protokol kesehatan.
Gibran dan Teguh bersama rombongan memilih berkendaraan sepeda ontel. Karena jarak cukup jauh dan matahari sedang terik, Gibran terlihat sampai terengah-engah.
Persiapan Gibran-Teguh mendaftar terjadwal dengan baik. Sebelum berangkat, mereka berkumpul lebih dulu di Kantor DPC PDIP Solo. Gibran tampil dengan baju lurik cokelat, dipadukan kain batik Sidoluhur.
Tak ketinggalan, belangkon Sidomukti di kepala, masker melindungi hidung. Istrinya, Selvi Ananda, terlihat cantik mengenakan kebaya cokelat muda dengan kain cokelat tua.
Apa yang dikenakan Gibran dan Selvi, juga melekat pada Teguh dan istrinya, Serlly Yusnita. Tak ketinggalan belangkon Sidomukti di kepala.
Usai menyiapkan segala yang dibutuhkan, rombongan berangkat menuju KPUD. Gibran-Teguh kompak mengenakan sepeda ontel. Sementara, istri-istrinya naik andong.
Begitu juga Ketua DPC PDIP FX Hadi Rudyatmo dan pengurus lainnya, serta pimpinan partai pendukung ikut mengantar menaiki andong.
Rudy mengatakan, alasan menggunakan sepeda dan andong sebagai alat transportasi menuju KPUD untuk menekan polusi udara. Rute yang dilalui, dari Kantor DPC PDIP Solo, di Jalan Hasanudin Kelurahan Purwosari, Kecamatan Laweyan, melewati Jalan Hasanudin-Jalan RM Said-Jalan Menteri Supeno-Jalan Ahmad Yani-Jalan Letjend Suprapto-Jalan Kahuripan Utara Raya-KPU.
Jarak dari Kantor DPC PDIP ke KPUD Kota Solo mencapai sekitar tiga kilometer. Mengayuh sepeda ontel, Gibran tampak kelelahan. Meski tertutup masker, keringatnya terlihat bercucuran.
Rombongan tiba di KPU sekitar pukul 14.30. Gibran dan Teguh langsung masuk, dan mendaftar. Berkas syarat pencalonan mereka dinyatakan lengkap oleh KPUD Kota Solo.
"Alhamdulillah, sore ini (kemarin), saya dan Pak Teguh sudah resmi mendaftarkan diri sebagai pasangan calon Wali Kota dan calon Wakil Wali Kota Solo di KPU Surakarta. Seperti yang disampaikan KPU, dokumen kami dinyatakan lengkap," kata Gibran, kepada wartawan, usai pendaftaran.
Selanjutnya, Gibran akan mengikuti tahapan KPU. Dia juga berjanji menciptakan situasi masyarakat yang kondusif selama masa Pilkada Kota Solo ini.
"Saya dan Pak Teguh berkomitmen mematuhi proses tahapan sesuai aturan dari KPU. Kami juga berjanji menciptakan Pilkada Solo yang damai sekaligus menaati protokol kesehatan," katanya.
Ketua KPU Solo, Nurul Sutarti membenarkan berkas syarat Gibran-Teguh sudah lengkap. Ada dua syarat, yakni syarat pencalonan dan syarat calon.
"Hasil penelitian dokumen persyaratan pencalonan lengkap, keabsahannya memenuhi syarat," ungkap Nurul.
Namun, pihaknya masih akan melakukan verifikasi. Nurul melihat, secara sekilas, ada beberapa berkas yang mungkin harus diperbaiki.
"Ini masih kami lakukan penelitian dan verifikasi kembali. Sampai tanggal 12 September 2020 masih bisa diperbaiki. Saya lihat, sekitar ada beberapa yang harus diperbaiki," ucapnya. [ida]