Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, membocorkan gaji yang diterima oleh tim kepelatihan Shin Tae-yong di timnas Indonesia. Hal itu terungkap dalam wawancara yang ditayangkan di youtube podcast milik Deddy Corbuzier, Rabu (19/1).
- Indonesia Naik ke Ranking 123 FIFA, Posisi Terbaik dalam 15 Tahun Terakhir
- Tim U-17 Indonesia Berpotensi Tampil di Piala Dunia
- Emil Audero Berpotensi Debut bersama Garuda dalam Kondisi Kurang Fit
Baca Juga
Sebelumya, Deddy sempat menyinggung gaji saat mengundang Shin Tae-yong. Namun tidak terungkap nominal jumlah yang diterima, karena pelatih asal Korea Selatan itu hanya membahas dirinya pernah ditawari gaji yang lebih besar oleh klub Liga Super China, tapi Shin Tae-yong lebih memilih timnas Indonesia meski gajinya lebih kecil.
Meskipun demikian, gaji yang diterima mantan pelatih Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu dinilai publik cukup besar. Dengan jelas, Mochamad Iriawan mengatakan Shin Tae-yong itu menerima setidaknya Rp2 miliar per bulan.
"Besar ya, dua miliar per bulan. Itu di luar apartemen, kendaraan, dan sebagainya," katanya.
"Tapi bukan dia (sendiri), itu untuk tim, ada mungkin enam pelatih lainnya. Mungkin Rp1,1 m (untuk Shin Tae-yong)," tambahnya.
Adapun para asisten bawaan Shin Tae-yong itu antara lain Yoo Jae-hoon, Kim Dong Jin, Shin Sang Gyu, Choi In Cheol, Kim Bong Soo, dan Dzenan Radoncic.
Terkait jumlah itu, publik menilai bahwa nilai itu pantas untuk Shin Tae-yong. Pasalnya, tak hanya menangani timnas senior, Shin Tae-yong juga dipercaya untuk menukangi timnas U-19 dan U-23. Shin Tae-yong sendiri dikontrak oleh Indonesia sejak 2019 silam.
Dia dipilih untuk menggantikan posisi yang kosong ditinggal oleh Simon McMenemy. Setelah melewati proses panjang, Shin Tae-yong akhirnya sepakat menandatangani kontrak berdurasi empat tahun hingga 2023. 
- PSSI Tegaskan Drawing Liga 4 Harus Diulang
- Indonesia Naik ke Ranking 123 FIFA, Posisi Terbaik dalam 15 Tahun Terakhir
- Tim U-17 Indonesia Berpotensi Tampil di Piala Dunia
