Masuknya Sandiaga Salahuddin Uno kedalam Partai Persatuan Pembangunan (PPP) akan memberikan dampak elektoral bagi PPP. Namun demikian dampaknya tidak akan terlalu besar.
- Dugaan Korupsi Pertambangan Dwinad Nusa Sejahtera, Lebih Besar dari Kasus ABS di Kejati Sumsel, Ada Nama Boy Tohir dan Sandiaga Uno?
- Dikunjungi Sandiaga Uno, Hingga Raih Penghargaan, UMKM Binaan PLN UID S2JB Berhasil Tunjukkan Kualitasnya
- Kaesang dan Sandi Uno Masuk Radar PSI untuk Pilgub Jakarta
Baca Juga
Demikian pandangan Direktur Riset Indonesia Presidential Studies (IPS) Arman Salam saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (17/6).
Menurut Arman, jika Sandi bergabung ke PPP jauh hari sebelum saat ini maka tentu memberikan dampak elektoral yang besar pada PPP. Namun demikian, masuknya Sandi ke PPP lebih kental dan sangat terbaca oleh publik hanya sebagai cantolan wapres.
"Dan disatu sisi PPP berharap katrolan dukungan dari sandi kepada PPP," jelas Arman.
Analisa Arman, saat ini magnet figur sudah mulai fokus pada capres. Imbasnya, daya angkat Sandi terhadap PPP tergantung dari kemana arah pelabuhan Sandi berdampingan.
"Jika bersanding dengan calon yang kalah maka tidak banyak arti buat PPP nantinya," pungkasnya.
- Dugaan Korupsi Pertambangan Dwinad Nusa Sejahtera, Lebih Besar dari Kasus ABS di Kejati Sumsel, Ada Nama Boy Tohir dan Sandiaga Uno?
- PPP Sumsel Siap Hadapi Pilkada 2024, Targetkan Kemenangan Paslon
- PPP Dukung Yulius Maulana-Budiarto Marsul di Pilkada Lahat