Aditya Arif Pratama (22) warga Jalan Ki Marogan, Kecamatan Kertapati Palembang, ditemukan meninggal dunia dan jasadnya mengambang di Sungai Musi tepatnya di Dermaga Pebem 35 Ilir, Tangga Buntung, Rabu (30/3).
- Dramatis! Polairud Polda Sumsel Gerak Cepat Evakuasi Warga Serangan Stroke dengan Ambulans Apung
- Polairud Pastikan Video Viral di Perairan Simpang PU Bukan Pungli, Tapi Menghampiri Jukung untuk Lapor di Pos Sandar
- Giliran ABK yang Beroperasi Sepanjang Perairan Sungai Musi di Vaksin Covid-19
Baca Juga
Pihak Satpolairud Polrestabes Palembang langsung ke lokasi penemuan mayat dan bersama unit identifikasi Polrestabes Palembang.
Kasat Polairud Polrestabes Palembang, Kompol Dedi Ardiansyah melalui Kanit Gakkum Satpolairud Polrestabes Palembang, Iptu Cepi Amiruddin mengatakan awalnya orang tua korban mendatangi Satpolairud untuk melaporkan peristiwa anaknya yang terjatuh ketika mengejar layangan.
"Hari Senin tadi orang tua korban mendatangi kami untuk melaporkan peristiwa anaknya yang terjatuh di Sungai Ogan, saat itu anaknya sedang mengejar layangan," kata Iptu Cepi, Rabu (30/3).
Dia menjelaskan mendapat laporan tersebut pihaknya langsung melakukan upaya pencarian korban. "Beberapa jam dicari Tim Satpolairud tidak menemukan tanda - tanda keberadaan korban, lalu hari ini kami mendapat laporan warga jika ada mayat mengapung pagi ini di dermaga Gudang beras, Kawasan Pebem, Tangga Buntung," katanya.
Pihak keluarga korban membuat surat pernyataan tidak di visum dan kini jenazah sudah dibawa keluarga ke rumahnya.
Sementara, Hikmah Junaidi ayah korban mengatakan sebelum hilang anaknya pamit main layangan. "Terakhir hari Senin pamitan mau main layangan. Kata teman nya saat mengejar layangan tercebur ke sungai, malam harinya sempat dicari namun tidak ketemu," katanya.
- Dramatis! Polairud Polda Sumsel Gerak Cepat Evakuasi Warga Serangan Stroke dengan Ambulans Apung
- Sinergi PLN dan Polrestabes Palembang Perkuat Keamanan Listrik
- Tak Senang Diminta Uang, Kakak Beradik Nekat Habisi Pemalak