Wahyu Alexander, 19, warga Jalan Sukawinatan, Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Sukarami, Palembang ini harus babak belur usai jadi sasaran amuk massa. Lantaran, kedapatan melakukan aksi jambret di Kawasan Jalan Perumdam Palembang, Minggu malam (25/7).
- Bantah Lakukan Pengeroyokan, Sultan Iskandar Laporkan Balik Edwin Syarif Perkara Ujaran Kebencian
- Tak Perlu Antre! Perpanjang SIM di Palembang Bisa Online Lewat Aplikasi SINAR
- WN Rusia yang Motornya Dicuri Maafkan Pelaku, Kagum dengan Kinerja Polisi Palembang
Baca Juga
Beruntung amukkan massa berhasil dihentikan saat kedatangan Tim Hunter Beta 4 Polrestabes Palembang.
Tersangka, Wahyu Alexander saat ditemui di Polrestabes Palembang mengakui perbuatannya telah melakukan penjamberat terhadap korban Mega Kurnia, 22. Dia mengatakan, dalam menjalankan aksi tersebut, dia ditemani rekannya yakni IR, 19, yang berhasil melarikan diri.
“Saya sebagai eksekutor menarik tas korban,” katanya, Senin (26/7).
Nahas, saat kabur motor yang dikendarai rekannya tersebut terjatuh dan dia pun tertangkap massa sedangkan rekannya berhasil kabur. Dia pun menjadi sasaran amuk massa. “Kami dikejar dan kami jatuh. Lalu langsung dihajar massa dan dibawa polisi,” singkatnya.
Sementara itu, Danru Hunter Beta 3 Polrestabes Palembang, Ipda Sabiri mengatakan saat kejadian terjadi, tim Hunter Beta 4 Polrestabes Palembang tengah melakukan patroli. Kemudian, pihaknya melihat pelaku ini tengah menjadi sasaran amukan massa. Lantaran, kedapatan melakukan penjambretan terhadap korban Mega Kurnia, 22.
“Kami langsung membawa pelaku dan korban ini ke SPKT Polrestabes Palembang,” singkatnya.
- Bantah Lakukan Pengeroyokan, Sultan Iskandar Laporkan Balik Edwin Syarif Perkara Ujaran Kebencian
- Tak Perlu Antre! Perpanjang SIM di Palembang Bisa Online Lewat Aplikasi SINAR
- WN Rusia yang Motornya Dicuri Maafkan Pelaku, Kagum dengan Kinerja Polisi Palembang