Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan dijamu makan malam oleh pemilik Bank Al-Bilad, yakni Bangsawan Kerajaan Syekh Ibrahim Al-Subaie dalam kunjungan misi perdagangan ke Kerajaan Arab Saudi, tempatnya di Kota Jeddah, pada Sabtu malam (21/1).
- FAM Indonesia: PSSI Membangkang dari Rekomendasi TGIPF
- Belajar dari SBY, Pilkada Dikembalikan ke DPRD Tidak Tepat di Masa Kini
- Aroma Politis Sangat Kental Dalam Penanganan Covid-19
Baca Juga
Setiba di rumah Syekh Ibrahim usai melakukan dialog dan audiensi bersama para pengusaha Indonesia di Saudi dan Kamar Dagang Saudi, Zulhas yang juga Ketua Umum PAN itu langsung disambut keluarga bangsawan Al-Subaie dan dikenakan bisht. Pakaian tunik pria khas Arab untuk menghormati kebangsawanan seseorang.
“Terima kasih. Syukran. Jazakallah khair. Inilah wujud hubungan Indonesia dengan Arab Saudi yang memang sangat dekat dan erat," ujar Zulhas.
Menambahkan apa yang diutarakan Zulhas, Syekh Ibrahim menyampaikan sambutan hangatnya. Tanpa canggung, dia memuji kinerja Zulhas dalam mengelola kebijakan perdagangan.
"Kami terus memantau perkembangan yang dilakukan Mendag Indonesia, langkah-langkahnya extraordinary. Kami komunitas bisnis di sini menyambut dengan penuh optimisme,” tuturnya
Zulhas dan rombongan Kemendag direncanakan berada di Saudi hingga Senin (23/1), untuk misi dagang berskala besar. Rencananya, Indonesia akan membuka ritel modern di Arab Saudi agar bisa memperluas daya jangkau perdagangan Indonesia di wilayah tersebut. Baik tenaga kerja, mukim, maupun jemaah umrah dan haji.
“Dengan adanya gerai modern di Arab Saudi, maka upaya pelaku UKM untuk memasarkan produknya akan semakin mudah. Ini tentunya akan mendorong kinerja ekspor nasional," demikian Zulhas.
- Sosialisasi Aturan Ekspor, Mendag Zulhas: Eksportir Adalah Tulang Punggung Pemerintah
- Mendag Zulhas Janji Perkuat Hubungan Dagang Indonesia-Jepang
- Mendag Zulhas: Tidak Ada Kenaikan Listrik 450 Vo jadi 900 Vo