Tanah Longsor Nyaris Sapu Rumah Warga Lubuklinggau, Petugas Imbau Warga Waspada Musim Hujan

Rumah warga terdampak longsor nyaris roboh/ist
Rumah warga terdampak longsor nyaris roboh/ist

Rumah milik Abu Sama yang terletak di RT 9, Kelurahan Sidorejo, Kecamatan Lubuklinggau Barat 2, Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan, hampir roboh setelah disapu tanah longsor pada Minggu, 16 Maret 2025, sekitar pukul 10.00 WIB.


Bencana tanah longsor tersebut tidak menimbulkan korban jiwa atau kerusakan besar. Namun, kejadian ini sempat membuat pemilik rumah khawatir karena longsor terjadi tepat di samping rumah dan bahkan merusak alat parabola milik keluarga tersebut.

Petugas Dinas Sosial (Dinsos) Lubuklinggau segera turun ke lokasi untuk melakukan penanganan. Novi, Penyuluh Sosial Ahli Muda Dinsos Lubuklinggau, menjelaskan bahwa longsor terjadi akibat hujan deras yang mengguyur sehari sebelumnya, yang membuat tanah di tebing samping rumah tidak mampu menahan beban air hujan.

"Karena tanahnya di tebing dan tidak kuat menampung beban air hujan, meskipun sudah dipasang karung berisi pasir untuk menahan longsor, namun karung-karung itu semuanya roboh akibat longsoran tanah," jelas Novi.

Pihak Dinsos mengingatkan warga yang rumahnya berada di daerah rawan longsor, terutama yang berada di sepanjang daerah aliran sungai di Lubuklinggau. Beberapa kawasan yang rentan terjadi tanah longsor antara lain Sidorejo, Karya Bakti, Wirakarya, dan Cereme Taba.

Selain itu, pihaknya juga mengimbau warga yang tinggal dekat tebing untuk lebih berhati-hati, terutama di musim hujan, dan menyarankan agar warga melaporkan kondisi tebing yang rawan longsor ke Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan (PU Perkim) untuk perbaikan atau pemasangan talut yang lebih aman.

"Bila perlu laporkan ke PU Perkim untuk dibangunkan talutnya. Kami imbau agar warga lebih berhati-hati di musim hujan ini," tambah Novi.