Sebanyak 450 penyuluh pertanian Kabupaten OKU Timur, mengikuti kegiatan sinergitas antara pemerintah kabupaten dengan para penyuluh yang dilaksanakan demi terwujudnya produktivitas padi menuju 1 juta ton Gabah Kering Panen (GKP), serta percepatan Gerakan Sumsel Mandiri Pangan menuju OKU Timur Maju Lebih Mulia.
Pertemuan ini dibuka Wakil Bupati OKU Timur H M Adi Nugraha Purna Yudha, S.H. Didampingi Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesia (Perhiptani) Sumsel Listoyo, dan Stafsus Bupati Bidang Pertanian dan Ketahanan Pangan Sugeng Suprianto, yang sekaligus menjadi Narasumber, di Aula SMAN 1 Belitang Selasa (31/1/2023).
Seperti yang disampaikan Ketua Panitia Onziar Dinata, bahwasanya pertemuan akbar ke-1 penyuluh tahun 2023 sekaligus sebagai ajang silaturahmi serta memperkuat solidaritas sesama anggota Perhiptani di OKU Timur.
"Adanya pertemuan ini menunjukkan soliditas penyuluh dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat dengan meningkatnya produktifitas pangan serta dapat memenuhi gizi dan pendapatan keluarga melalui Gerakan Sumsel Mandiri Pangan dalam pemanfaatan pekarangan,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua DPD Perhiptani Andri Irawan, menyampaikan bahwa Kabupaten OKU Timur produktivitas hasil pertanian yang dinilai tahun ini meningkat cukup signifikan dari tahun lalu yang hampir mencapai 1 ton gabah kering panen.
"Mudah-mudahan hitungan capaian dari angka sementara saat ini kabupaten sudah kisaran 170 ribu ton tidak akan lama lagi menuju 1 juta ton GKP," ujar Andri Irawan dalam laporannya.
Dia menjelaskan, adanya tekad para penyuluh bersama petani di daerah ini besar harapan OKU Timur kedepan ekonomi petani semakin kuat sehingga wujudkan ketahanan pangan di OKU Timur maupun di Provinsi Sumatera Selatan.
"Dengan tekad ini terwujudnya apa menjadi harapan selama ini demi mewujudkan visi Bupati yakni OKU Timur Maju Lebih Mulia bersamaan Sumsel Maju untuk Semua," ujar Andri
Mewakili Bupati OKU Timur disampaikan oleh Stafsus Sugeng menyampaikan, program gerakan OKU Timur Merdeka Pangan sebagai upaya percepatan Gerakan Sumsel Mandiri Pangan hal ini sangat berkaitan.
Menurut dia, menjadi sasarannya adalah masyarakat bahkan melalui penyuluhan di sekolah-sekolah pertanian sehingga mereka paham bagaimana cara jitu untuk meningkatkan produktivitas pertumbuhan ekonomi melalui pertanian.
"Kita menggerakkan para guru dan siswa agar mereka dapat bercocok tanam memanfaatkan pekarangan, baik sayuran maupun tanam tumbuh yang bermanfaat menopang kebutuhan pangan termasuk peternakan dan perikanan," kata Sugeng. 
- Pjs Kades di OKU Timur Tewas Ditembak Anak Kandung, Tersangka Ngaku Pistol Milik Almarhum Ayahnya
- Siswi SD Hilang Usai Bermain Dekat Sungai Komering, Diduga Terpeleset dan Tenggelam
- Sepeda Motor Diseruduk Carry Pickup, PNS di OKU Timur Tewas Lakalantas
