Komisi X DPR RI meyakini Menteri BUMN Erick Thohir tidak akan cawe-cawe saat memimpin Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk kepentingan jangka pendek Pemilu 2024.
- Usul Kocak Ahmad Dhani, Pemain Naturalisasi Harus Cari Jodoh di Indonesia Hingga Beristri Empat
- Hapus Eskul Pramuka, Komisi X DPR Minta Kementerian Nadiem Dievaluasi
- Anggota DPR Minta Kebakaran Museum Nasional Harus Diusut Tuntas
Baca Juga
Sebab, jika pemilik Mahaka Group itu cawe-cawe di PSSI maka yang dirugikan adalah masyarakat Indonesia. Terutama mereka yang mencintai sepak bola Indonesia.
“Saya kira perlu dihindari, apapun suasananya. Kepentingan apapun yang atau cita cita apapun yang sedang ingin diraih oleh Mas Erick Thohir dalam jangka pendek ini,” kata Ketua Komisi X DPR RI dari fraksi PKB Saiful Huda kepada wartawan di Ruang Fraksi PKB, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (20/2).
Namun demikian, Huda mengatakan pihaknya tetap akan menguji mantan bos Inter Milan itu dengan cara melihat kinerjanya dalam membenahi sepak bola Tanah Air. Dari situ, nanti akan terlihat apakah Erick Thohir cawe-cawe atau tidak di PSSI.
“Bagaimana kita tahu bahwa Mas Erick Thohir tidak terjebak kepada politik jangka pendek menggunakan PSSI ini? Ya kita lihat day to day, apakah kebijakannya berbasis kepada transformasi pembaharuan pengelolaan sepakbola kita atau tidak. Ukurannya itu menurut saya,” pungkasnya.
- PSSI Tegaskan Drawing Liga 4 Harus Diulang
- PNM Perkuat Layanan Posko Mudik BUMN di Balikpapan dan Padang untuk Pemudik
- PNM Sediakan Layanan Istirahat dan Kesehatan di Posko Mudik Balikpapan-Samarinda