Sultan SMB IV: KH Nawawi Dencik Merupakan Al Hafiz Kebanggaan Sumsel

Imam Besar Masjid Agung Jayo Wikramo Palembang, KH Nawawi Dencik. (Istimewa/rmolsumsel.id)
Imam Besar Masjid Agung Jayo Wikramo Palembang, KH Nawawi Dencik. (Istimewa/rmolsumsel.id)

Imam besar Masjid Agung Jayo Wikramo Palembang, KH Nawawi Dencik meninggal dunia diusianya ke 62 tahun, Minggu (27/6). Beliau menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darah (RSPAD) Pav Kartika Jakarta pada pukul 14.07 WIB.


Meninggalnya imam besar ini tentunya menjadi kesedihan bagi warga Sumsel, salah satunya Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) IV Jaya Wikrama, RM Fauwaz Diradja.

"Kabar duka ini saya juga terima selain dari grup WA, juga dari pihak keluarga almarhum," katanya.

Dia mengatakan tentunya dia sangat berduka atas kabar tersebut. Beliau merupakan seorang guru, orangtua yang menjadi panutan bagi warga Sumsel. Beliau juga merupakan tokoh besar yang dikenal dengan penghafal Alquran yang dekat dengan generasi muda. 

"KH Nawawi Dencik merupakan Al Hafiz kebanggaan Sumsel," ujarnya..

Semoga kedepan, bakal muncul hafiz - hafiz yang sama seperti beliau. Bahkan, lebih membanggakan. "Dengan begitu, tentunya bisa membanggakan almarhum juga," tutupnya. 

Untuk diketahui, rencananya setelah diberangkatkan dari Jakarta, Minggu (27/6) almarhum KH Nawawi Dencik langsung disemayamkan di Masjid Agung Sultan Badaruddin Jayo Wikramo, Palembang Selanjutnya akan dimakamkan di Ponpes Ahlul Qur'an KM 10 Palembang.