Pertemuan Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022, Anies Baswedan, dengan Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka, di sela-sela acara Haul Habib Ali bin Muhammad Al-Habsyi di Solo, Jawa Tengah, memunculkan spekulasi politik.
- Anies CLBK Nonton Film Lafran Bareng Sandi
- Hari Ini, Heru Budi Bareng Erick Thohir dan Menteri Basuki Cek Kesiapan JIS
- Nonton Formula E Bareng Keluarga, Anies: Saya Tak Diundang, Hanya Warga Biasa
Baca Juga
Bahkan pertemuan keduanya langsung dikait-kaitkan dengan Pilpres 2024. Mengingat Anies merupakan bakal calon presiden dari partai Nasdem.
Namun demikian, pengamat politik dari Universitas Paramadina, Hendri Satrio, menilai pasangan capres-cawapres Anies Baswedan-Gibran Rakabuming Raka masih sebatas fantasi.
Dengan kata lain, pasangan Anies-Gibran sulit terwujud.
"Apakah kemudian Anies-Gibran akan bersama di pilpres, wah ini sebuah fantasi menarik," katanya kepada Kantor Berita RMOLJakarta, Rabu (16/11).
Founder Lembaga Survei KedaiKOPI itu menuturkan sejumlah alasan pasangan Anies-Gibran dianggap masih sebatas fantasi.
Menurut pria yang akrab disapa Hensat itu, Anies belum memiliki tiket capres yang lengkap karena baru didukung dari partai Nasdem. Sementara Gibran harus bersaing dengan Puan Maharani dan Ganjar Pranowo jika ingin maju dari PDI Perjuangan.
"Oleh karena itu, Anies-Gibran 2024 baru sampai tahap fantasi dulu," pungkasnya.
- Belum Pernah Ada Sejarah Wapres RI Dipaksa Turun
- Cakada Bergantian Minta Dukungan, Bukti Anies Belum Redup
- Gibran Gantikan Prabowo Pimpin Upacara Hari Pahlawan 2024