Spirit Kader Demokrat Seolah Sirna, saat Cik Ujang Sebut Tak Maju Pilgub Sumsel

Suasana Rakerda DPC Partai Demokrat Kota Palembang di Hotel The Zury, Senin  (27/12). (Ist/rmolsumsel.id)
Suasana Rakerda DPC Partai Demokrat Kota Palembang di Hotel The Zury, Senin (27/12). (Ist/rmolsumsel.id)

Harapan kader Partai Demokrat Sumsel untuk melihat sang Ketua, Cik Ujang, maju pada kontestasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumsel 2024 mendatang seketika sirna.


Karena Ketua DPD Partai Demokrat Sumsel, Cik Ujang, yang baru saja terpilih itu menyatakan diri menolak untuk maju pada persaingan Pilgub Sumsel tersebut.

Padahal, yel-yel dukungan kader partai pada Rapat Kerja Daerah (Rakerda) DPC Partai Demokrat Palembang di Hotel the Zury, Senin (27/12), agar Bupati Lahat itu maju sudah membahana.

Cik Ujang menegaskan, bahwa belum pantas maju pada Pilgub Sumselk 2024 karena masih ingin fokus menyelesaikan tugasnya sebagai Bupati Lahat yang tersisa dua tahun lagi.

Sebaliknya, justru Cik Ujang meminta kepada seluruh Ketua DPC Partai Demokrat se-Sumsel yang dalam waktu dekat akan menggelar muscab, untuk bersiap dicalonkan sebagai calon walikota/calon Bupati serta calon Ketua DPRD.

"Kita masih bupati baru satu periode, masih lama. Dak bisa walaupun kader support kita, harus hitung kalkulasi jika mau maju (Pilgub)," tegas dia.

Cik Ujang mengungkapkan, lebih dahulu fokus membangun Kabupaten Lahat. Salah satunya bersinergi dengan Pemprov Sumsel untuk memperbaiki dan membangun ruas jalan di eks-lahan transmigrasi, serta pembangunan saluran-saluran irigasi guna membantu petani mengairi areal sawahnya.

"Harapan kita Demokrat di Kota Palembang pada 2024 mendatang bisa kembali berjaya pada Pileg 2024, seperti tahun 2004, 2009 dan 2019 menjadi pemenang," ungkap dia.

Pernyataan Cik Ujang yang enggan maju pada Pilgub Sumsel mendatang, mendapat respons Ketua BPOKK DPD Partai Demokrat Sumsel periode 2014-2019, Firdaus Hasbulah.

Menurut Firdaus, seharusnya Ketua Demokrat Sumsel menyatakan siap dicalonkan sebagai calon gubernur. Biar menambah spirit dari para kader, bukan justru sebaliknya.

Firdaus melanjutkan, membangkitkan spirit dan semangat para kader ini sangat penting. Karena, peran dan sosok dari seorang ketua parpol menjadi sentral dan yang menentukan.

"Kalau dipilih sebagai Ketua Partai harus siap memegang tampuk kekuasaan di pemerintahan. Terlebih beliau sebagai ketua parpol tingkat provinsi, harusnya siap untuk dicalonkan sebagai calon gubernur, dan saya berkeyakinan beliau berani," tandas kepengurusan DPD Partai Demokrat Sumsel demisioner ini.