Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Sumatera Selatan menghidupkan budaya dan kearifan lokal melalui Siguntang Festival yang berlangsung di Taman Bukit Siguntang Palembang pada 5-7 Desember 2022.
- Danau Aur di Musi Rawas Bakal Ramai Dikunjungi saat Libur Nataru, Disbudpar Dirikan Pos Terpadu
- Disbudpar Evaluasi Kinerja Lembaga Adat, Penyampaian Laporan Belum Sesuai Harapan
- Melestarikan Keberagaman Budaya Sumsel Melalui Festival Rentak Batanghari
Baca Juga
Sultan Palembang Darussalam, Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) IV Jaya Wikrama R.M.Fauwaz Diradja,S.H.M.Kn yang hadir kegiatan ini mengapresiasi digelarnya even seperti ini, dirinya berharap melalui Siguntang Fest membangkitkan generasi muda untuk peduli dengan sejarah dan budaya Sumsel.
"Supaya generasi milenial tahu jati diri atau budayanya darimana asal usulnya ,” katanya.
Lebih lanjut dia mengatakan, pihaknya berterima kasih kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel dan diharapkan masyarakat dapat berperan aktif di Siguntang Fest 2022.
"Karena kebudayaan ini akan hidup kalau kita selalu menghidupkannya," katanya.
Sedangkan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Sumsel, Aufa Syahrizal menjelaskan kegiatan digelar pada Siguntang Fest 2022.
Diantaranya, Dulmuluk, pelatihan membuat batik, tanjak, pengenalan huruf aksara hulu dan lainnya.
"Tujuannya untuk melestarikan budaya apapun itu bentuknya," ungkap Aufa.
Menurutnya Siguntang Fest ini juga menjadi media promosi dan edukasi kepada masyarakat untuk mengenalkan berbagai budaya dan sejarah yang ada di Bukit Seguntang.
"Agar mereka juga tahu bahwa Siguntang ini juga pernah ada cerita," katanya,
Selain itu menurutnya Festival Fest 2022 menggandeng puluhan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang ada di Kota Palembang.Tujuannya, tak lain untuk membangkitkan ekonomi melalui sektor UMKM dan pariwisata.
- Danau Aur di Musi Rawas Bakal Ramai Dikunjungi saat Libur Nataru, Disbudpar Dirikan Pos Terpadu
- Disbudpar Sumsel Gelar Siguntang Festival, Ini Sederet Kegiatannya
- Disbudpar Evaluasi Kinerja Lembaga Adat, Penyampaian Laporan Belum Sesuai Harapan