Setelah 3 Hari Hilang, Jasad Pria Hilang di Sungai Enim Akhirnya Ditemukan 16 KM dari Lokasi Awal

Tim gabungan berhasil menemukan dan mengevakuasi korban/ist
Tim gabungan berhasil menemukan dan mengevakuasi korban/ist

Setelah tiga hari hilang, jasad Wasranudin (57), warga Desa Lebak Budi, Kecamatan Panang Enim, akhirnya ditemukan oleh Tim SAR Gabungan pada Kamis (30/1) pukul 11.27 WIB. Korban ditemukan di Desa Tanjung Karangan, Kecamatan Tanjung Agung, sejauh 16 kilometer dari lokasi awal kejadian di Sungai Enim.


Peristiwa ini bermula pada Selasa (28/1) sekitar pukul 04.00 WIB, ketika Wasranudin diketahui pergi mandi di Sungai Enim namun tidak kunjung pulang. Istri korban yang khawatir, meminta anaknya untuk mencari di lokasi pemandian. Namun, korban tidak ditemukan. Hanya senter, korek api, dan sandal milik korban yang terlihat di tepi sungai. Kejadian tersebut dilaporkan ke pemerintah setempat dan diteruskan ke Polsek Tanjung Agung serta Tim SAR Gabungan.

Pencarian intensif dilakukan selama tiga hari oleh Tim SAR Gabungan yang melibatkan berbagai unsur, seperti BPBD Muara Enim, Basarnas Pagaralam, Rescue Damkar Muara Enim, Tim Rescue PT Bukit Asam, Tim Rescue PT PPA, perangkat Desa Lebak Budi, Babinsa, dan warga setempat.

Kalaksa BPBD Muara Enim, H. Abdurrozieq, mengatakan bahwa korban akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia sejauh 16 kilometer dari lokasi awal tenggelam. "Setelah jasad ditemukan, operasi SAR resmi ditutup, dan seluruh personel yang terlibat dikembalikan ke kesatuan masing-masing," jelasnya.

Pihaknya juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam operasi pencarian ini. "Kami turut berduka cita atas musibah ini. Semoga keluarga korban diberikan ketabahan," tutupnya.