Anggota Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polrestabes Palembang mengamankan delapan anak perempuan di bawah umur.
- Apes! Pencuri Plat Besi Baja Milik PLTU di OKU Tertangkap Gegara Sepeda Motor Tanpa Nopol
- Janda Anak Dua di Muratara Divonis 14 Bulan Penjara Setelah Siram Pria yang Mengintipnya dengan Air Keras
- Polrestabes Palembang Tangkap Pelaku Pembunuhan Setelah 11 Tahun Buron
Baca Juga
Kedelapan remaja putri ini diamankan polisi usai video mereka berkelahi tiga lawan tiga menggunakan tangan kosong viral di media sosial (medsos) Instagram.
Setelah dilakukan pendataan serta pembinaan oleh anggota Unit PPA Satreskrim Polrestabes Palembang, mereka diminta untuk meminta maaf kepada masyarakat Palembang.
Diwakilkan oleh salah satu remaja putri berinisial PN, mereka berjanji untuk tidak lagi mengulangi perbuatan tersebut. Dan meminta maaf atas viralnya video perkelahian yang mereka lakukan.
“Saya bersama 7 teman lainnya berjanji tidak lagi melakukan tawuran di 3-4 Ulu, dan mohon maaf kepada warga Palembang atas viralnya video tawuran tersebut. Kami ucapkan terima kasih kepada pihak kepolisian yang sudah menyelesaikan permasalahan kami,” kata PN seperti dalam video yang beredar, Selasa (12/3) sore.
Sementara itu, Kasat Reskrim AKBP Haris Dinzah didampingi Kanit PPA Iptu Fifin Sumailan membenarkan delapan remaja putri yang viral melakukan aksi perkelahian sudah diamankan.
“Sudah kita amankan dan diberikan pembinaan. Orang tua dari mereka sudah kita lakukan pemanggilan untuk mengetahui yang dilakukan oleh anak-anaknya serta diminta memberikan nasehat agar tidak terulang lagi,” katanya.
- AXA Mandiri Resmikan Kantor dan Customer Care Centre Baru di Palembang
- Viral di Medsos, Peserta PPDS Anestesi Unsri di Palembang Diduga Alami Kekerasan Hingga Dirawat di IGD
- Polisi Gelar Olah TKP Kasus Penganiayaan Wanita di Palembang, Korban Sebut Sudah Sering Dapat Ancaman Pelaku