Pihak kepolisian berhasil menangkap HM (16), seorang pelajar SMK Swasta di Kota Palembang yang nekat menusuk teman sekelas nya yakni EK (16) menggunakan senjata tajam jenis pisau hingga meninggal dunia, pada Rabu (8/2).
- DPR Anggap Keliru Kebijakan yang Melarang Study Tour
- Kecelakaan SMK Lingga Kencana, Gubernur Jabar Keluarkan SE Perketat Izin Study Tour
- Ratusan Pencari Kerja Cari Peluang di Job Fair SMK 2 Pagar Alam
Baca Juga
Dari hasil pemeriksaan sementara, diketahui alasan HM nekat melakukan perbuatan tersebut yakni karena sering menerima perlakuan perundingan darin korban dalam beberapa bulan terakhir.
"Dari pengakuan pelaku, dirinya sudah tiga bulan diejek dan diganggu korban. Sehingga membuat pelaku dendam, lalu melakukan aksi penikaman," ujar Kapolsek Kertapati, AKP Alfredo Hidayat.
Dari hasil pengembangan pula, sambung Alfredo, diketahui korban ditusuk pelaku menggunakan pisau tanpa gagang dari belakang sewaktu di dalam kelas sebelum jam pelajaran dimulai.
"Korban tewas ditusuk pelaku dari belakang menggunakan pisau tanpa gagang dengan panjang satu jengkal," tutur dia.
HM sendiri ditangkap tak lama usai kejadian saat sedang bersembunyi di rumah keluarganya yang berada di kawasan Sembawa, Kabupaten Banyuasin.
"Setelah satu jam, kita berhasil menemukan keberadaan pelaku dan kita tangkap. Kasus ini kita limpahkan ke Unit PPA Polrestabes Palembang," tandas dia.
Atas ulahnya, pelaku terancam Pasal 40 Undang-Undang Perlindungan Anak dengan kurungan sepuluh tahun penjara.
Diberitakan sebelumnya, seorang siswa SMK Swasta di Kota Palembang berinisial EK (16) tewas ditikam temannya sendiri yang belum diketahui motifnya pada Rabu (8/2).
Dari informasi yang dihimpun, jenazah tersebut berinisial EK (16), Warga Kawasan Simpang Sungki, Kecamatan Kertapati, Kota Palembang.
EK pertama kali ditemukan seorang guru sekolah tersebut kemudian langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bari Palembang menggunakan sepeda motor dengan kondisi bersimbah darah.
- AXA Mandiri Resmikan Kantor dan Customer Care Centre Baru di Palembang
- Polisi Gelar Olah TKP Kasus Penganiayaan Wanita di Palembang, Korban Sebut Sudah Sering Dapat Ancaman Pelaku
- Tak Perlu Antre! Perpanjang SIM di Palembang Bisa Online Lewat Aplikasi SINAR