Bagi umat Muslim di seluruh dunia, peristiwa Isra Miraj adalah momen penting yang selalu diperingati. Sebab Isra Miraj merupakan perjalanan religi Nabi Muhammad SAW ketika bertemu Allah secara langsung.
- Polisi Gelar Patroli Keamanan Libur Panjang Isra Miraj dan Imlek di Kota Lubuklinggau
- Tak Larang Perayaan Isra Miraj dan Nyepi, Gubernur Sumsel: Terpenting Patuhi Protokol Kesehatan
Baca Juga
Ternyata, tidak hanya mendapatkan wahyu perintah meengerjakan salat, Nabi Muhammad SAW juga menerima dua surah terakhir Al Baqarah.
Hal ini diungkapkan Habib Umar bin Alwi Assegaf, salah satu ulama di Kota Palembang padatausiyah di Masjid Daarul Muttaqien Pasar Kuto Palembang, Senin (28/2). Menurutnya, wahyu yang turun saat Isra Miraj menjadi keistimewaan karena disampaikan oleh Allah SWT secara langsung.
"Dari 114 surah dan 6666 ayat yang ada dalam Al- Qur'an semuanya turun melalui perantara Malaikat Jibril, kecuali wahyu tentang salat serta ayat 285 dan 286 dari surah Al Baqarah," katanya.
Habib Umar juga menyampaikkan, peristiwa tersebut kemungkinan terjadi sebanyak dua kali. Artinya, Malaikat Jibril juga membawanya saat pertemuan Nabi Muhammad SAW dan Allah SWT juga menyampaikan wahyu tersebut.
Oleh karena itu, ayat ke-285 dan 286 pada surah Al Baqarah tersebut tergolong ayat yang sibuk.
"ayat amanarrasul sampai akhir, itu ayat yang sibuk sekali, karena dibaca terus setiap kita tahlil. Karena memang malam Isra itu, disamping ayat tentang salat ada ayat itu yang diberikan kepada Nabi Muhammad," sampainya dihadapan jemaah.
- Polisi Gelar Patroli Keamanan Libur Panjang Isra Miraj dan Imlek di Kota Lubuklinggau
- Jejak Ulama Palembang Syaikh Abdus Samad Al-Palimbani, Penyebar Semangat Jihad Anti Penjajahan [Bagian Ketiga]
- Jejak Ulama Palembang Syaikh Abdus Samad Al-Palimbani, Penyebar Semangat Jihad Anti Penjajahan [Bagian Kedua]