Semangat Sumpah Pemuda perlu dihadirkan dalam suasana politik nasional. Terlebih menjelang Pemilu 2024, agar tidak terjadi polarisasi seperti di tahun 2019.
- Peringati Hari Sumpah Pemuda, SMA Negeri 2 Palembang Gelar Acara Bujang Gadis
- Pj Wali Kota Palembang Ingatkan Pentingnya Menjaga Nilai- Nilai Pancasila
- Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96, Wujudkan Semangat Bersatu untuk Indonesia Raya
Baca Juga
Begitu pesan dari Sekretaris Jenderal DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aboebakar Alhabsi memperingati 94 tahun Sumpah Pemuda yang jatuh pada hari ini, Jumat (28/10).
“Sumpah pemuda memberikan inspirasi semangat menjaga persatuan dan kesatuan. Oleh karenanya, hal itu perlu menjiwai suasana politik nasional,” tegas Aboebakar kepada wartawan.
Menurutnya dengan memaknai semangat Sumpah Pemuda, langkah-langkah politik yang dilakukan juga akan selalu berorientasi pada kesatuan bangsa. Sehingga, dinamika politik nasional akan selalu berkembang, namun tetap dalam kerangka persatuan.
Untuk itu, setiap politisi perlu mengingat cara para pemuda zaman dahulu dalam menyatukan visi kebangsaan. Di mana persatuan menjadi tujuan utama di atas kepentingan kelompok dan golongan.
“Spirit tersebut harus kita teladani bersama, sehingga meskipun kita berkontestasi secara politik, semangat persatuan dan kepentingan nasional harus diutamakan,” sambungnya.
Terakhir, Aboebakar mengajak masyarakat Indonesia, khususnya para politisi untuk meneladani semangat pemuda, agar bangsa ini semakin kokoh, berdaya saing dan mampu bertahan dalam percaturan internasional.
“Sehingga, cita cita nasional akan bisa terwujud dengan baik,” demikian Aboebakar.
- PKS Klaim Kemenangan di 10 Pilkada Serentak Sumsel
- Sesalkan Sikap KPK di Kasus Sahbirin Noor, DPR: Katanya Berani Jujur Hebat?
- Soal Cetak 3 Juta Lahan Baru, Legislator PKS Usul Petani Milineal Digaji Minimal Rp5 Juta