Satgas Pangan Muara Enim Sidak Pasar, Minta Masyarakat Jangan Panic Buying

Tim Satgas Pangan Muara Enim melakukan sidak guna memastikan ketersediaan bahan pokok di pasar. (Noviansyah/Rmolsumsel.id).
Tim Satgas Pangan Muara Enim melakukan sidak guna memastikan ketersediaan bahan pokok di pasar. (Noviansyah/Rmolsumsel.id).

Tim Satgas Pangan kabupaten Muara Enim melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di Pasar tradisional Muara Enim. Sidak itu untuk memastikan ketersediaan bahan pokok termasuk minyak goreng.


"Kita lakukan pantauan langsung di lapangan, memastikan ketersediaan pangan cukup," ujar Kapolres Muara Enim AKBP Aris Rusdiyanto, saat memimpin Sidak, Rabu (23/3). 

Khusus untuk minyak goreng, Aris mengatakan saat ini sudah tersedia dengan stok yang cukup untuk kebutuhan masyarakat, baik di toko, gudang maupun di pasar. Begitu juga kebutuhan pokok lainnya seperti, gula, beras, terigu, telur, sayur-mayur, bawang, cabai dan yang lainnya.

"Masyarkat tidak perlu panik, karena kami sudah memastikan kebutuhan pangan dan pokok masyarakat di kabupaten Muara Enim saat ini dalam kondisi aman dan tersedia, termasuk ketersediaan selama Ramadan,” ujar Aris.

Meski begitu, Aris menegaskan, jika dalam pemantauan ditemukan adanya penimbunan dan permainan harga, pihaknya akan mengambil tindakan tegas sesuai aturan yang berlaku. "Ada penimbunan atau permainan harga, kita tidak akan segan-segan untuk memberikan tindakan tegas terhadap mereka-mereka yang mencoba memfaatkan situasi untuk niat yang buruk," tegas dia. 

Semetara, pemilik Toko Arinda yang berada di kawasan Pasar Inpres Muara Enim, Aming mengatakan, saat ini semua bahan pangan dan pokok masyarakat tersedia dengan harga yang sesuai standar pemerintah. “Minyak goreng dalam kemasan saat ini per liternya Rp23 ribu, ada beberapa yang mengalami kenaikan yaitu tepung terigu namun masih dalam batas wajar” terang dia.