Inovasi penggunaan artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan akan dilakukan pengelola Masjidil Haram Mekkah dalam menyambut kedatangan jemaah haji selama Ramadhan tahun 1444 Hijriah.
- Diserang Beruang di Kebun, Kaki Kiri Warga OKU Putus
- Bocah 12 Tahun di Lubuklinggau Tewas Usai Tenggelam Dalam Sumur Dekat Rumah
- Seorang Polisi Muda Serbia Menembak Membabi Buta, 10 Orang Tewas
Baca Juga
Presiden Urusan Umum Dua Masjidil Haram, Abdulrahman Al Sudais mengatakan, upaya modernisasi pelayanan jemaah itu sudah dipersiapkan selama setahun belakangan. Penggunaan AI ini pun akan menjadi sejarah dalam penyelenggaraan haji.
"Jemaah dapat memanfaatkan robot pintar dan aplikasi elektronik yang akan membantu memfasilitasi ibadah mereka," ujar Al-Sudais, dikutip dari Saudi Press Agency, Sabtu (4/3).
Al-Sudais melanjutkan, 230 musala di Masjidil Haram akan dibuka untuk menerima jemaah sepanjang Ramadhan tahun ini. Termasuk menyediakan pintu khusus lansia dan difabel.
"Semua pintu, termasuk bagian dari perluasan ketiga Masjidil Haram, telah dibuka untuk memastikan kelancaran proses keluar masuk jemaah selama bulan suci," tandasnya.
- Prabowo Setuju Cabut Moratorium, Siap Kirim 600.000 PMI ke Arab Saudi
- Ketahuan Overstay di Arab Saudi, 146 WNI Pulang ke Tanah Air
- Mekkah dan Jeddah Tergenang Banjir, Hujan Deras Diperkirakan Terus Berlanjut