Sabet 2 Emas SEA Games, Rifda Irfanaluthfi Termotivasi Berprestasi di Olimpiade Paris 2024

Pesenam Indonesia Rifda Irfanaluthfi kembali meraih medali emas nomor floor exercise, Senin (16/5). (NOC Indonesia/rmolsumsel.id)
Pesenam Indonesia Rifda Irfanaluthfi kembali meraih medali emas nomor floor exercise, Senin (16/5). (NOC Indonesia/rmolsumsel.id)

Pesenam Indonesia Rifda Irfanaluthfi kembali menjadi yang terbaik di senam artistik nomor floor exercise. Ini medali emas kedua yang diraih Rifda di SEA Games XXXI Vietnam.


Selain dua emas dari nomor individual all around dan floor exercise, Rifda juga mendapatkan perunggu di nomor vault table.

Rasa bangga dan senang begitu dirasakan Rifda. Sebab ini adalah kali pertama dirinya membawa pulang emas di nomor all around dan floor exercise di pesta olahraga negara-negara Asia Tenggara itu. Prestasi di SEA Games kali ini meninggikan motivasi Rifda untuk berprestasi di Olimpiade 2024 Paris.

“Saya sempat bilang ini SEA Games terakhir, tetapi bukan berarti pensiun. Justru saya ingin  berprestasi lebih tinggi lagi, seperti Asian Games dan Olimpiade. Semoga bisa diberi kesehatan dan tidak ada cedera sehingga bisa ke Olimpiade 2024 Paris,” kata Rifda usai pengalungan medali di Quan Ngua Sports Palace, Senin sore (16/5).

Turun di nomor floor exercise, Rifda berhak atas medali emas bersama usai membukukan nilai 12.700, angka yang sama dengan raihan Sasiwimon Mueangphuan. Perunggu diamankan tuan rumah Nhu Phuong Pham dengan Nilai 12.033.

Rifda menyampaikan, persaingan di cabor senam tingkat ASEAN semakin ketat. Beberapa negara pun sampai memanggil atlet mereka yang tinggal di luar negeri atau bahkan melalui naturalisasi untuk meraih prestasi.   

“Sejujurnya persaingan senam di level ASEAN Sekarang sangat kuat, Filipina punya Aleah Finnegan yang pernah menjadi anggota senam Timnas AS dan pesenam muka lama juga semakin jago. Ini membuat mata saya terbuka dan semangat belajar lebih untuk meningkatkan kesulitan gerakan,” ujar Rifda.

Sepulang dari SEA Games XXXI Vietnam, atlet berusia 22 tahun itu tak bisa lama-lama bersantai. Sebab beberapa event sudah menantinya.  

“Target terdekat ingin dapat medali lagi di Asian Games, tetapi karena ditunda mungkin saya ingin fokus untuk single event World Championship di Liverpool, Oktober 2022. Jadi pulang dari SEA Games, saya lanjut Pelatnas sampai Desember,” tutur Rifda.