Sebanyak 473.366 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Sumsel telah menerima bantuan penyaluran dua bantuan sosial (Bansos) senilai Rp500 ribu.
- Mendagri Setuju Distribusi Bansos Ditunda hingga Usai Pilkada
- Tina Toon Komplain Banyak Warga Miskin Tak Dapat Bansos
- Kepala Dinsos OKI Bantah Isu Keberpihakan dalam Penyaluran Bansos
Baca Juga
Rinciannya yakni Bantuan Langsung Tunai (BLT) Bahan Bakar Minyak (BBM) sebesar Rp300 ribu dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) reguler senilai Rp200 ribu untuk periode penyaluran September-Oktober.
Kepala Dinas Sosial Sumsel, Mirwansyah mengatakan, proses penyaluran telah dilakukan dua pekan terakhir. Total dana yang disalurkan sebesar Rp236.683.000.000. "Penyaluran dilakukan melalui PT Pos Indonesia yang diawasi langsung oleh petugas dari Dinas Sosial setempat," kata Mirwansyah saat dibincangi akhir pekan lalu.
Dia merinci jumlah KPM yang menerima bantuan tersebut paling banyak berada di Kota Palembang dengan 52.443 KPM. Lalu, Kabupaten Banyuasin sebanyak 46.714, Empat Lawang 14.495, Lahat sebanyak 29.081, Muara Enim sebanyak 44.717, Musi Banyuasin 35.156, Musi Rawas 35.941. Kabupaten Musi Rawas Utara 9.466, Ogan Ilir 38.313, Ogan Komering Ilir 43.398, Ogan Komering Ulu 23.165, Ogan Komering Ulu Selatan 28.254, Ogan Komering Ulu Timur 32.948, Penukal Abab Lematang Ilir sebanyak 8.883. Kemudian, Kota Lubuk Linggau sebanyak 14.517, Pagar Alam sebanyak 6.244, dan Prabumulih sebanyak 8.631.
Mirwansyah mengimbau, agar penerima mengoptimalkan bantuan yang disalurkan. "Bantuan ini diharapkan dapat dioptimalkan untuk memenuhi kebutuhan," ungkapnya.
Dia juga mengajak masyarakat Sumsel untuk berhemat di tengah situasi perekonomian yang saat ini belum begitu stabil. "Belajar untuk berhemat dengan belanja sesuai kebutuhan yang ada saja. Tidak perlu membeli barang di luar kebutuhan pokok," tandasnya.
- Mendagri Setuju Distribusi Bansos Ditunda hingga Usai Pilkada
- Tina Toon Komplain Banyak Warga Miskin Tak Dapat Bansos
- Kepala Dinsos OKI Bantah Isu Keberpihakan dalam Penyaluran Bansos