Polres Lubuklinggau akan menggelar Operasi Lilin Musi 2024 selama 13 hari, mulai 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025. Operasi ini bertujuan untuk memastikan keamanan dan kelancaran perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) di wilayah Lubuklinggau.
- Polisi Ringkus Pengedar Sabu Antar Provinsi di Hotel Lubuklinggau, Sita 11 Paket Narkoba
- Polisi Ungkap Motif Enam Pelaku Buang Mayat Teman Sendiri di Lubuklinggau
- Monitoring Bahan Kebutuhan Pokok, Polres Lubuklinggau Berikan Sanksi ke Pedagang MinyaKita, Ini Sebabnya
Baca Juga
"Operasi ini akan difokuskan pada pengamanan kegiatan Natal dan Tahun Baru," ujar Kapolres Lubuklinggau AKBP Bobby Kusumawardhana, Selasa (17/12).
Untuk mendukung pengamanan, Polres Lubuklinggau mendirikan lima pos, yang terdiri dari tiga Pos Pengamanan (Pospam) dan dua Pos Pelayanan (Posyan). Tiga Pospam ditempatkan di daerah perbatasan, seperti Simpang Periuk, Petanang, dan Watas.
Sementara dua Posyan akan didirikan di lokasi keramaian, yakni di Pasar dan di depan Lippo Plaza. Kapolres menyatakan bahwa pengamanan Nataru ini melibatkan seluruh personel Polres Lubuklinggau yang berjumlah 369 orang, serta mendapat dukungan dari stakeholder terkait, seperti Pemadam Kebakaran dan dinas lainnya.
"Mereka akan membantu kelancaran pelaksanaan pengamanan Operasi Lilin Musi 2024," tambahnya.
Selain itu, Polres Lubuklinggau juga akan menempatkan personel di sejumlah gereja yang menggelar ibadah Natal, terutama di wilayah Lubuklinggau Timur yang memiliki banyak gereja besar.
"Ada empat gereja besar yang diperkirakan akan dipenuhi jemaat. Pengamanan di gereja akan melibatkan minimal 10 personel, gabungan dari berbagai fungsi, baik berseragam dinas maupun berpakaian preman," jelas Kapolres.
Untuk mengantisipasi gangguan keamanan, Polres Lubuklinggau juga akan melakukan sterilisasi di sekitar lokasi ibadah, termasuk di dalam gereja, guna memastikan tidak ada barang atau aktivitas mencurigakan yang berpotensi mengganggu perayaan Natal.
"Kami akan melakukan sterilisasi di sekeliling gereja untuk mengantisipasi segala bentuk ancaman, termasuk tindakan teror," pungkasnya.
- Polisi Ringkus Pengedar Sabu Antar Provinsi di Hotel Lubuklinggau, Sita 11 Paket Narkoba
- Polisi Ungkap Motif Enam Pelaku Buang Mayat Teman Sendiri di Lubuklinggau
- Monitoring Bahan Kebutuhan Pokok, Polres Lubuklinggau Berikan Sanksi ke Pedagang MinyaKita, Ini Sebabnya