RAPI Masih Sangat Dibutuhkan, Herman Deru: Bermanfaat di Situasi Emergency

Gubernur Sumsel Herman Deru menerima rompi RAPI Sumsel saat menerima audiensi pengurus RAPI Sumsel. (Humas Provinsi Sumsel/rmolsumsel.id)
Gubernur Sumsel Herman Deru menerima rompi RAPI Sumsel saat menerima audiensi pengurus RAPI Sumsel. (Humas Provinsi Sumsel/rmolsumsel.id)

Keberadaan Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) masih sangat dibutuhkan saat ini. Tidak hanya sebagai sarana silaturahmi antaranggota, namun RAPI juga berperan besar dalam mengatasi persoalan di masyarakat khususnya saat terjadi bencana.


“Artinya RAPI harus punya fungsi ganda. Bukan hanya sarana ngobrol kosong saja, tapi juga harus bermanfaat bagi masyarakat utamanya saat situasi emergency atau pascabencana,” ujar Gubernur Sumatera selatan, Herman Deru saat menerima audiensi pengurus RAPI daerah Sumatera Selatan, Rabu (9/2).

Deru meminta agar RAPI Sumsel dapat segera membenahi kepengurusan RAPI di setiap kabupaten/kota dan memberikan doktrin kepada seluruh anggota RAPI tentang pemahaman terhadap AD-ART Organisasi RAPI termasuk di dalamnya terkait dengan tanda panggil (call sign) adalah identitas yang diberikan.

“Keberadaan RAPI daerah Sumsel ini diharapkan mampu membina anggotanya yang ada di  kabupaten dan kota di Sumsel mulai dari paham mengenai AD/ART organisasi,” tuturnya.

Deru juga meminta RAPI untuk selalu berkoordinasi dengan Balai Monitor Spektrum Frekuensi Radio (Balmon) agar keberadaannya tidak mengganggu aktivitas frekuensi penerbangan.

“Terakhir saya berpesan agar RAPI harus berkoordinasi dengan Balmon agar tidak mengganggu aktivitas penerbangan,” pungkasnya.

Ketua RAPI Sumsel, Achmad Rizwan menyampaikan, kedatangan mereka menghadap Gubernur Herman Deru untuk mengundang kehadiran pada pelantikan kepengurusan RAPI Sumsel periode 2022 - 2026 yang akan dilaksanakan pada tanggal 26 Februari 2022 di Auditorium Bina Praja Pemprov Sumsel.

“Melalui kesempatan ini juga kami meminta kesediaan bapak Gubernur berkenan menjadi Ketua Penasihat dan Pengawas Organisasi RAPI,” pungkasnya.