Raih Medali Perak, Beregu Putra Para-bulu Tangkis Sumsel Cetak Sejarah

Atlet para-bulu tangkis Sumsel saat menghadapi wakil Kalimantan Selatan di final beregu putra Peparnas XVI Papua, Sabtu malam (6/11). (Ist/rmolsumsel.id)
Atlet para-bulu tangkis Sumsel saat menghadapi wakil Kalimantan Selatan di final beregu putra Peparnas XVI Papua, Sabtu malam (6/11). (Ist/rmolsumsel.id)

Kontingen Sumatera Selatan meraih medali perak Peparnas XVI Papua 2021 di cabang olahraga para-bulu tangkis, Sabtu malam (6/11).


Tim para-bulu tangkis Sumsel yang diperkuat Reksi, Erick, Rico, dan Teguh sukses mencatatkan sejarah dengan melaju ke partai final Peparnas.

Bermain di GOR Cenderawasih Kota Jayapura, keempat atlet para-bulu tangkis tersebut berhasil meraih tiket final setelah menyingkirkan Riau di perempat final.

Penampilan apik berlanjut saat menundukkan Kalimantan Tengah di semifinal. Namun di partai puncak, Sumsel menyerah dari Kalimantan Selatan.

Pelatih Para-bulu Tangkis Sumsel, Amril Nurman mengatakan, perjuangan anak asuhnya di luar prediksi. Dengan ritme waktu yang cepat anak asuhnya mampu menembus final.

Menurutnya perjuangan ini tentu tidak terlepas dari program latihan selama ini bersama teman-teman pelatih lainnya seperti pelatih Abrar, Iwan Iswandi, Andika dan asisten pelatih Angga Wiranata.

“Di partai semifinal Sumsel berhasil mengalahkan Kalimantan Tengah yang sebelumnya mengalahkan Jawa Barat yang berada di unggulan satu. Sekali lagi kami ucapkan terima kasih atas perjuangan Reksi, Erick, Rico, dan Teguh,” ujarnya.

Ketua NPCI Sumsel, Ryan Yohwari mengapresiasi capaian luar biasa dari tim para-bulu tangkis Sumsel yang telah membuka medali untuk Kontingen Sumsel di Peparnas XVI Papua sekaligus membuka catatan sejarah baru bagi para-bulu tangkis.

“Luar biasa, ini sejarah baru dalam olahraga para-bulu tangkis yang bisa menembus dominasi atlet Pulau Jawa,” ujar Ryan usai menyaksikan laga final di GOR Cenderawasih Kota Jayapura, Sabtu malam (6/11).

Ryan berharap, capaian beregu putra menular ke nomor perorangan. Karena menurut Ryan, sejak dirinya mempersembahkan medali emas pada Peparnas XII Sumsel 2004 lalu, nomor perorangan putra para-bulu tangkis belum kembali meraih medali sampai sekarang.

“Tapi ini sudah bersyukur sekali, karena kita target perunggu, ini malah berhasil raih perak,” ucapnya.