Bank Syariah Indonesia (BSI) merayakan Milad ke-4 di bulan Februari ini dengan menghadirkan berbagai promo menarik bagi para nasabah. Sejumlah penawaran spesial diberikan, termasuk cashback dan bonus pulsa bagi pengguna layanan digital BSI.
- Cita Rasa Palembang Mengudara: Produk UMKM Lokal Hadir di Penerbangan Garuda Indonesia
- BAZNAS OKI Salurkan Bantuan Modal Tanpa Bunga untuk 25 Pelaku UMKM Tahap Kedua
- BSB Perkuat Dukungan bagi UMKM, Deshanda Craft Tembus Pasar Internasional
Baca Juga
Nasabah baru yang membuka rekening secara online atau melakukan aktivasi akun berkesempatan mendapatkan cashback hingga Rp125.000. Selain itu, ada extra cashback Milad sebesar 44% untuk empat kali transaksi menggunakan QRIS melalui aplikasi BYOND by BSI.
Selain itu, BSI juga menawarkan cashback hingga Rp40.000 untuk transaksi di Shopee dan Gopay, serta bonus pulsa Rp40.000 untuk pembelian paket data Telkomsel melalui BYOND by BSI. Berbagai promo ini diharapkan dapat mendorong inklusi keuangan dan pertumbuhan perbankan syariah di BSI Region 3 Palembang.
Meski telah memasuki usia ke-4 dengan berbagai pencapaian, BSI masih menghadapi sejumlah tantangan, salah satunya adalah program BSI Smart Agent. Regional CEO BSI Regional 3 Palembang, Arin Yusnairy Muslim, mengungkapkan bahwa pertumbuhan program ini masih tergolong rendah.
Data terbaru menunjukkan jumlah agen BSI hanya tumbuh sebesar 13% secara year on year (yoy), dengan pertumbuhan transaksi sebesar 16% yoy. Sementara itu, layanan digital lain seperti QRIS BSI mencatatkan pertumbuhan transaksi hingga 205% yoy.
“Hal ini menunjukkan bahwa meskipun bisnis keagenan tetap menjadi fokus utama dan akan terus dikembangkan, masih terdapat tantangan besar dalam meningkatkan jumlah agen serta volume transaksinya,” ujar Arin.
Keberadaan BSI Smart Agent sangat penting bagi sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang membutuhkan akses layanan perbankan, terutama dalam memperoleh pembiayaan seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR) serta layanan transaksi lainnya.
Untuk mengatasi tantangan tersebut, BSI terus berupaya meningkatkan aksesibilitas layanan perbankan, khususnya bagi UMKM dan masyarakat di daerah pelosok. Beberapa langkah strategis yang akan dilakukan meliputi:
Peningkatan Infrastruktur Layanan:Penguatan sistem Electronic Data Capture (EDC) dan QRIS untuk mempercepat transaksi. Pengembangan jaringan ATM guna meningkatkan kenyamanan pengguna.
Edukasi dan Sosialisasi:Meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai manfaat menjadi agen BSI. Memberikan pelatihan bagi calon agen agar dapat mengoptimalkan layanan yang tersedia.
Arin menegaskan bahwa peran BSI Smart Agent harus lebih diperkuat sebagai ujung tombak layanan keuangan syariah, terutama di daerah yang masih minim akses perbankan. "Dengan penguatan program ini, diharapkan ekosistem UMKM dapat terus berkembang, selaras dengan visi pemerintah dalam meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia," pungkasnya. 
- Cita Rasa Palembang Mengudara: Produk UMKM Lokal Hadir di Penerbangan Garuda Indonesia
- BAZNAS OKI Salurkan Bantuan Modal Tanpa Bunga untuk 25 Pelaku UMKM Tahap Kedua
- BSI Berbagi Berkah Ramadan di Milad ke-4, Salurkan Santunan kepada Ribuan Anak Yatim Dhuafa
