Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang sempat tertunda pelaksanaannya di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) kini tinggal menunggu perintah dari Badan Gizi Nasional (BGN). Kesiapan dapur umum untuk program ini sudah mendekati 100 persen.
- Pasca Lebaran, Harga Karet di PALI Turun Tipis
- Air Jernih Paye Biru Jadi Magnet Wisatawan di PALI saat Libur Lebaran
- Polsek Penukal Abab Ungkap Kasus Percobaan Pembegalan, Enam Pelaku Lebaran di Penjara
Baca Juga
Wakil Bupati PALI, Soemarjono mengungkapkan, pelaksanaan program MBG yang semula dijadwalkan pada pertengahan Januari, kini dijadwalkan ulang pada 17 Februari 2025.
“Hasil rapat dan keterangan dari pengelola serta pelaksana program MBG, kita sudah siap, hanya menunggu instruksi dari pusat,” ujar Soemarjono, Selasa (4/2/2025).
Lebih lanjut, Wabup menambahkan, pada tahap awal, program MBG akan menyasar lingkungan sekolah dari PAUD hingga SLTA yang berada dalam radius 5 kilometer dari dapur masak.
Ia juga mengingatkan bagi mereka yang belum mendapatkan manfaat program ini agar bersabar, karena penyaluran akan dilakukan secara bertahap.
“Program MBG ini bertujuan untuk membantu meringankan beban ekonomi masyarakat, terutama dalam menyiapkan makan siang untuk anak-anak yang sedang bersekolah, serta meningkatkan asupan gizi yang dibutuhkan anak-anak,” pungkasnya.
- Program Makan Bergizi Gratis di Palembang Kembali Berjalan, Targetkan Jangkau 300 Sekolah
- Pasca Lebaran, Harga Karet di PALI Turun Tipis
- Air Jernih Paye Biru Jadi Magnet Wisatawan di PALI saat Libur Lebaran