Procter & Gamble (P&G) bekerjasama dengan WEConnect International, meluncurkan program peningkatan kemampuan wanita dalam berwirausaha melalui rangkaian kegiatan komprehensif yang disebut Gerakan Maju Wanita Indonesia (ANJANI), di Jakarta, Selasa (10/3/2020).
- Harga Telur di Muara Enim, Sudah Naik Lupa Turun
- Sambut Lebaran, Modena Hadirkan Kompor Tanam BH 6935 LF
- PLN UID S2JB Dukung Gaya Hidup Sehat Melalui Sponsorship UI Half Marathon
Baca Juga
Hadir dalam acara ini LV Vaidyanathan, Presiden Direktur P&G Indonesia, Mrinalini Venkatachalam, Regional Director for Southeast Asia and Oceania dari WEConnect International, Angela Hertiningtyas Diversity & Inclusion Leader P&G Indonesia, dan David Lucas , P&G APAC Purchasing Associate Director.
Kegiatan ANJANI, yang secara global dikenal sebagai Women Entrepreneurs Development Program (WEDP), ini akan digelar selama empat hari di kantor pusat P&G Indonesia. Sebanyak 20 wanita Indonesia pelaku wirausaha akan mengikuti pelatihan untuk mengembangkan kemampuan dan kesempatan mereka melalui berbagai program pengembangan.
WEConnect International merupakan sebuah jaringan global yang menghubungkan antara berbagai bisnis yang dimiliki oleh wanita, dengan berbagai pembeli yang kompeten di seluruh dunia.
"Semakin banyak wanita di Indonesia yang cenderung memulai aktivitas berwirausaha sejak dini. Namun kesempatan untuk mengembangkan bisnis ke skala yang lebih besar masih lebih kecil dibanding pelaku wirausaha pria," kata Vaidyanathan, Presiden Direktur P&G Indonesia.
Untuk itu, perlu dibuat sebuah jaringan guna memenuhi kebutuhan mereka, dengan mengakui peran penting wanita pelaku wirausaha dalam perekonomian, serta membekali para wanita ini dengan tambahan sumber daya untuk memperkuat bisnis mereka.
ANJANI yang diluncurkan di Indonesia untuk pertama kalinya di tahun 2020, katanya, menegaskan komitmen P&G dalam meningkatkan keberagaman dan inklusi, serta kesetaraan gender dalam berinovasi untuk pertumbuhan baik di tempat kerja maupun bagi komunitas di sekeliling P&G.
"Di P&G, kami ingin menghapus berbagai rintangan yang kerap dihadapi para wanita pelaku wirausaha dalam meraih peluang ekonomi melalui berbagai upaya yang berkelanjutan dan terukur," katanya.
Bersama WEConnect International, pihaknya ingin memberikan lebih banyak kesempatan yang setara kepada para wanita untuk meningkatkan bisnis yang mereka jalankan. Angela Hertiningtyas Diversity & Inclusion Leader P&G Indonesia menjelaskan sebanyak 7 topik akan dibawakan oleh karyawan P&G Indonesia serta para pembicara eksternal melalui kurikulum yang menggunakan modul dari WEConnect International.
20 wanita pemilik bisnis di Indonesia dalam program ini datang dari berbagai bisnis dan sektor antara lain desain, konstruksi dan properti, jasa pemasaran dan komunikasi, makanan, travel, informasi dan teknologi serta hukum.
Para wanita pelaku wirausaha yang telah menyelesaikan program pelatihan ini diharapkan akan mendapatkan manfaat dari beragam topik mengenai pengembangan bisnis seperti: strategi bisnis, mengenal para pelanggan, membangun merek melalui teknologi, permodalan, sumber daya manusia, dan kepemimpinan.
"Program pelatihan ini diharapkan memiliki ripple effect yang nantinya akan memberikan dampak positif kepada karyawan, klien, jaringan profesional, serta makin banyak komunitas para pebisnis wanita lainnya," kata Angela.[ida]
- Tingkatkan Dana Pihak Ketiga, BTN Roadshow Tabungan Bisnis ke Sejumlah Daerah
- PLN UID S2JB Nyalakan Listrik Gratis untuk 117 Pelanggan Prasejahtera
- Jalur Kereta Tanjung Enim-Perajen Punya Kapasitas Angkut 20 Juta Ton Batubara per Tahun