Sesosok mayat berjenis kelamin laki-laki ditemukan tergeletak di jalan kawasan Talang Mude Kampung III, Talang Seluai, Desa Belandang, Kecamatan Ulu Ogan, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sabtu (6/6/2020) sekira pukul 23.00 WIB, dengan kondisi bersimbah darah.
- Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster, Polda Sumsel Diganjar Penghargaan
- Masya Allah..Fitri Bawa Sendiri Balita Penderita Hidrosefalus Itu
- Pemerintah OKU Timur Nikahkan 63 Pasangan
Baca Juga
Mayat tersebut diketahui bernama Widri (39), warga Desa Mendingin Kecamatan Ulu Ogan Kabupaten OKU. Belum diketahui motif kenapa korban tergeletak dengan kondisi tewas mengenaskan itu. Namun ia diduga menjadi korban pembunuhan.
Anehnya, barang berharga milik korban seperti motor Honda Beat warna pink BG 3631 FF beserta kontak motornya dan dompet korban yang berisi uang tunai sebesar Rp1.100.000, masih ada di tempat kejadian perkara (TKP).
Keberadaan mayat tersebut ditemukan Suparman Rizal, warga Desa Belandang Kecamatan Ulu Ogan, saat ia bersama anak dan istrinya melintas di TKP.
Namun saat itu, saksi tidak berani untuk mengecek langsung. Ia pun akhirnya mendatangi Kepala Desa Belandang, Edi Sartono, dan menceritakan kejadian tersebut. Kades lantas menelepon anggota yang piket di Mapolsek Ulu Ogan untuk datang ke TKP.
Sesampai di TKP, Kades dan perangkat desa bersama anggota piket Mapolsek Ulu Ogan langsung mengamankan TKP.
Saat dicek, kondisi korban sudah meninggal dunia dengan kondisi dada berlubang mengeluarkan darah dan muka pipi sebelah kanan mengalami luka berlubang.
Berdasarkan indikasi awal petugas kepolisian, bahwa korban meninggal dibunuh oleh orang yang belum diketahui identitasnya. Korban selanjutnya dievakuasi ke Puskesmas Mendingin dan selanjutnya dibawa ke RSUD Ibnu Sutowo Baturaja untuk dilakukan visum.
Berdasarkan hasil pemeriksan tim medis RSUD Baturaja yang didampingi Kapolsek Ulu Ogan dan anggota identifikasi Polres OKU, bahwa di tubuh korban terdapat dua luka berbentuk lobang pada bagian pipi kanan dan luka lobang di tengah dada. Tidak tembus ke belakang.[ida]
- Pemerintah Acuh, Warga Semendo Patungan Dana dan Gotong Royong Bangun Jembatan
- Sopir Curhat Diduga Diperas di Jalinsum Muratara, Polisi Amankan Pemilik Rumah Makan dan Karyawan
- Antisipasi Penimbunan, Pemkot Palembang Bakal Sidak Penjual Elpiji