Presiden Joko Widodo menghadiri Rapat Pimpinan TNI-Polri Tahun 2024 di Gedung Ahmad Yani Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (28/2).
- Diberi Kehormatan Jenderal Bintang 4, Prabowo Disandingkan dengan SBY Hingga MacArthur
- Presiden Jokowi Bantah Jenderal Kehormatan Prabowo Sebagai Transaksi Politik
- Sah! Prabowo Dianugerahi Jenderal Kehormatan
Baca Juga
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi mengucapkan terima kasih kepada jajaran TNI-Polri yang telah menjamin keamanan dan ketertiban selama pelaksanaan Pemilu 2024.
"Sehingga pemungutan suara dan penghitungan suara berlangsung dengan aman dan damai," kata Jokowi.
Kepala Negara mengakui dalam pelaksanaan pemilu kerap muncul gesekan dan riak-riak. Namun hal ini dianggap wajar karena bagian dari proses demokrasi.
"Riak-riak pemilu itu biasa dan wajar dalam kita berdemokrasi, berbeda pendapat, berbeda pilihan wajar dalam berdemokrasi," ungkap Jokowi.
Kendati begitu, Jokowi tetap mengingatkan jajarannya bahwa pelaksana pemilu belum selesai sampai Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan secara resmi hasilnya.
"(Untuk itu) Perlu langkah-langkah provokatif untuk menetralisir, memitigasi disinformasi-disinformasi pemilu dan menjaga kerukunan, menjaga perantauan kita sebagai sebuah bangsa dan negara," pungkasnya.
- Prabowo Coba Drone Pertanian di Sumsel, Targetkan Peningkatan Produksi Beras 25 Persen
- Presiden Prabowo Tanam Padi Serentak di Sumsel, Dorong Swasembada hingga Jadi Lumbung Pangan Dunia
- Eddy Soeparno: Prabowo Tunjukkan Keberanian Moral di Parlemen Turki