Bukan Evan Dimas ataupun Ricky Kambuaya tapi Pratama Arhan yang menjadi pembeda dalam FIFA Matcday timnas Indonesia kontra Timor Leste. Kemenangan 4-1 di Stadion I Wayan Dipta, Bali, Kamis (27/1) jadi bukti kehebatan skil pemain yang berposisi bek kiri itu.
- Indonesia Naik ke Ranking 123 FIFA, Posisi Terbaik dalam 15 Tahun Terakhir
- Tim U-17 Indonesia Berpotensi Tampil di Piala Dunia
- Emil Audero Berpotensi Debut bersama Garuda dalam Kondisi Kurang Fit
Baca Juga
Skuad Garuda sempat tertinggal di babak pertama melalui gol Paulo Gali dari skema serangan balik, namun pelatih Shin Tae-yong sukses melakukan pergantian yang brilian di babak kedua. Masuknya Pratama Arhan bukan hanya menambah disiplinnya pertahanan tim namun juga membuat serangan timnas menjadi lebih hidup.
Setelah Ricky Kambuaya sukses membuat skor menjadi imbang 1-1, Pratama Arhan semakin menunjukan skill berkelas dengan lemparan jauh yang menjadi ciri khas pemain PSIS Semarang itu.
Arhan sukses membawa timnas unggul lewat eksekusi titik putih dimenit 73. Setelah itu, kontribusinya kembali berbuah gol melalui throw-in, pasalnya lemparan jauh yang dilakukan pemain berusia 20 tahun itu gagal diantisipasi dengan sempurna oleh kiper Timor Leste. Meski berhasil ditepis, tapi bola mengarah masuk ke gawang.
Tak lama setelah itu, Arhan juga membuat umpan gemilang yang mengharuskan Timor Leste memungut bola dari gawangnya lagi. Umpan terukur pemain berusia 20 tahun itu kepada Hanis Saghara malah mengenai bek lawan yang berujung gol bunuh diri.
Berkat hal itu, anak asuh Shin Tae-yong akhirnya bisa meraih kemenangan dengan skor 4-1 dan masuknya Pratama Arhan sukses menjadi pembeda di babak kedua dengan epic comeback kemenangan timnas Indonesia.
- PSSI Tegaskan Drawing Liga 4 Harus Diulang
- Indonesia Naik ke Ranking 123 FIFA, Posisi Terbaik dalam 15 Tahun Terakhir
- Tim U-17 Indonesia Berpotensi Tampil di Piala Dunia