Polda Sumatera Selatan (Sumsel) melaksanakan giat bakti sosial dengan membagikan paket sembako bagi warga yang terdampak pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Mikro.
- Wakil Walikota Palembang Klaim Posko PPKM Mikro Mampu Putus Rantai Penyebaran Covid-19
- PPKM Diprediksi Bikin Ekonomi Sumsel Melambat
- 340 Paket Daging Kurban Disebar Bantu Masyarakat di Tengah PPKM Mikro
Baca Juga
Waka Polda Sumsel, Brigjen Pol Rudi Setiawan Sik SH MH,didampingi PJU Polda Sumsel , melaksanakan baksos di Kelurahan Ogan Baru, Kecamatan Kertapati, mendatangi sejumlah rumah perajin ukiran kayu yang terpaksa menutup usahanya selama PPKM mikro.
"Kita bagikan sembako karena selama PPKM ini mereka tidak bisa bekerja. Padahal usaha itu merupakan sumber keuangan mereka," katanya, Rabu (21/7).
Bantuan yang diberikan ini juga sekaligus sebagai bentuk kepedulian Polri terhadap masyarakat yang telah patuh mengikuti aturan pemerintah dalam upaya menanggulangi pandemi COVID-19.
"Baksos ini juga dilakukan di sejumlah daerah lainnya di Sumsel," katanya.
Rudi berharap agar bantuan sembako yang diberikan itu dapat sedikit meringankan warga selama PPKM mikro. Selain itu, ia juga berpesan agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan.
Sementara itu, ada pun giat baksos Polda Sumsel sendiri membagikan total 3 ton beras kepada sejumlah warga yang terdampak PPKM mikro di Palembang, Ogan Komering Ilir (OKI), Banyuasin, dan Muratara.
“Beras tersebut berasal dari swadaya internal Polda Sumsel dan jajaran, Pemda, corporate social responsibility (CSR) perusahaan, dan swasta. Adapun yang menjadi sasarannya adalah warga yang terdampak PPKM Mikro,” katanya.
- Polisi Gelar Olah TKP Kasus Penganiayaan Wanita di Palembang, Korban Sebut Sudah Sering Dapat Ancaman Pelaku
- Usai Dilaporkan ke Polisi, Oknum Pejabat di Lahat Juga Dihajar Laporan ke Bupati Karena Dugaan Selingkuh dan KDRT
- Ditlantas Polda Sumsel Ungkap Penyebab Kecelakaan Bus Miyor di Tol Kayuagung