PJ Sekda Muara Enim Riswandar mengharapkan jumlah kuota haji yang ada di Kabupaten Muara Enim tak mengalami pengurangan di tahun depan. Hal ini diungkapkannya usai menyambut kedatangan 177 jemaah haji asal Kabupaten Muara Enim di GOR Pancasila Muara Enim, Minggu (7/9) sekitar pukul 17.30.
- Sekda Muara Enim Minta ASN Jaga Netralitas Jelang Pilkada 2024
- Sekda Yulius Serahkan SK Pensiun ke Pegawai Pemkab Muara Enim
- Yulius Resmi Dilantik Jadi Sekda Muara Enim Definitif
Baca Juga
"Bila perlu ditambah (kuota haji). Sebab antusiasme masyarakat yang ingin berangkat haji cukup tinggi," kata Riswandar.
Dia mengatakan, pelaksanaan ibadah haji tahun ini berlangsung lancar tanpa ada kekurangan. "Seluruh jemaah yang berangkat kembali dalam kondisi sehat walafiat. Tahun depan, kami akan minta saran ahli agar pelaksanaannya lebih baik lagi," ucapnya.
Riswandar berharap, seluruh jemaah haji yang telah menunaikan ibadah dapat berbagi pengalamannya selama di tanah suci. Sehingga membuat masyarakat yang ada di lingkungan sekitarnya bisa lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT.
"Saya atas nama pribadi dan Pemkab Muara Enim mengucapkan selamat kepada para jemaah haji asal Muara Enim dan semoga menjadi haji yang mabrur dan mabruroh," ungkapnya.
Kepala Kantor Kementerian Agama Muara Enim H Azhari Rahardi didampingi Kasi TU H Solihan, mengatakan sebanyak 177 jemaah haji berangkat dan kembali pulang dengan selamat dalam kondisi sehat setelah 40 hari lamanya melaksanakan ibadah haji. Dan berharap para jemaah haji bisa memberi keberkahan bagi keluarganya serta bisa menjadi tauladan baik bagi lingkungan sekitarnya. “Alhamdulillah semua selamat dan semoga semua bisa menjadi orang yang lebih baik dan haji yang mabrur,” katanya
Dikatakan Azhari, para jemaah haji asal Kabupaten Muara Enim berjumlah 177 orang dengan menggunakan 7 buah bus, dimana 1 bus turun di kecamatan Gelumbang dan 6 bus turun di Kecamatan Muara Enim tepatnya di GOR Pancasila Muara Enim.
"Sebelum pulang ke Muara Enim seluruh jemaah haji dilakukan rapid test di asarama haji Palembang dan hasilnya negatif semua," tandasnya.
- Desakan Warga Dikabulkan, Izin Dispensasi Angkutan Batubara PT DBU Tak Diperpanjang
- Operasional PT ASL Dihentikan Sementara, Diduga Penyebab Pencemaran Sungai Lubai yang Tewaskan Ribuan Ikan
- Muara Enim Tak Mau 'Instan', Kirim Putra-Putri Asli di STQH ke-28