RMOLSumsel. Partai Golkar menjadi incaran koalisi Bupati Ogan Ilir (OI) Ilyas Panji Alam, yang akan kembali maju di Pilkada Kabupaten OI tahun ini.
- Menko Luhut: Jangan Bohongi Rakyat Pakai Cerita Utang Rp7 Ribu Triliun
- PPATK Ikut Pelototi Potensi Kampanye Bersumber Dana Ilegal
- Waketum PAN: Anies Sudah Ditetapkan Jadi Salah Satu Kandidat PAN pada Pilpres 2024
Baca Juga
Menurut Ilyas, masih terbuka peluang dengan partai lain untuk berkoalisi di Pilkada OI, namun yang paling realistis adalah Partai Golkar. Alasannya, pada pilkada lalu PDIP yang merupakan partai tempat Ilyas bernaung, sukses. Begitu juga dengan pemilihan Legislatif 2019, PDIP-Golkar merupakan partai pemenang.
"Semua partai masih berpeluang koaliasi, tapi yang realistis itu PDIP dengan Golkar," kata Ilyas dijumpai pada acara Musda PDIP Sumsel, di Hotel Fave. Selasa (25/2/2020).
Ilyas yang juga Sekretaris DPD PDIP Sumsel ini mengatakan telah menjalin komunikasi dengan partai Golkar, termasuk dengan Ketua DPD II Golkar OI Endang PU.
"Kalau Golkar tergantung dengan DPP nya, tapi kita sudah komunikasi dengan Endang ketua DPD II Golkar,dari Golkar setahu saya itu, karena beliau ketua partai," ujar Ilyas.
Ilyas menambahkan dirinya telah mendaftarkan diri sebagai calon bupati di semua partai politik yang membuka pendaftran.
Disinggung soal bakal majunya AW Noviadi yang merupakan putra Wakil Gubernur Sumsel, Mawardi Yahya. Ilyas menjawab semua orang berhak mencalonkan diri. Namun sampai saat ini dia mengaku belum menjalin komunikasi dengan Mawardi Yahya.
"Komunikasi belum, ya, politik itukan cair, tapi yang paling realisitis PDIP berpasangan dengan Golkar kalau ingin menang," tegasnya.
Dia mengungkapkan di OI, PDIP memiliki 7 kursi, sedangkan Golkar memiliki 8 kursi DPRD OI. Dengan koaliasi keduanya diyakini pasangan koalisi PDIP-Golkar kembali sukses di Pilkada OI tahun 2020.
Ilyas sendiri mengaku siap menghadapi pilkada tahun ini, selama memimpin OI, dirinya mengaku telah terjun kelapangan dan menyapa masyarakat. [ida]
- Nany Afrida dan Bayu Wardhana Terpilih Sebagai Ketum dan Sekjen AJI 2024-2027
- Pimpinan KPK Berharap Penyidik Segera Tangkap Harun Masiku
- Budiarto Marsul Dapat Rekomendasi Gerindra, Dampingi Yulius Maulana di Pilkada Lahat