Para personel Lanud Sri Mulyono Herlambang (SMH) Palembang sigap mengamankan pesawat asing yang tertangkap radar TNI AU melanggar wilayah udara Indonesia tanpa izin, Rabu (12/6).
- Penyegaran Organisasi, Lanud SMH Palembang Kini Dipimpin Kolonel Zulfikri Arif Purba
- Jupiter Aerobatic Team TNI AU Tiba di Lanud SMH Palembang, Persiapan Hadiri Singapore Air Show
- Sembilan Pesawat Tempur Mendarat di Lanud SMH Palembang, Bersiap Untuk Gladi Manuver
Baca Juga
Aksi heroik ini, ternyata merupakan skenario latihan simulasi Pasca Force Down yang digelar di apron Lanud SMH.
Komandan Lanud SMH, Kolonel Pnb Rizaldy Efranza menjelaskan simulasi ini bertujuan untuk menegakkan kedaulatan wilayah udara NKRI.
"Latihan ini melatih kesiapsiagaan personel Pertahanan Pangkalan (Hanlan) Lanud SMH dalam menghadapi skenario pesawat asing yang dipaksa mendarat (Force Down)," ujar Komandan Lanud SMH.
Simulasi Pasca Force Down ini melibatkan 12 kementerian dan lembaga negara, 3 unsur satuan kerja dari Lanud SMH Palembang, serta berbagai unsur TNI.
"Seluruh personel Lanud SMH dan unsur tempur Skadron Udara 16 serta pesawat CN-295 dilibatkan dalam latihan ini," tambah Kolonel Rizaldy.
Lebih lanjut, Komandan Lanud SMH menegaskan, latihan ini sangat penting untuk meningkatkan profesionalisme personel dan menjaga kedaulatan bangsa Indonesia. 
- Penyegaran Organisasi, Lanud SMH Palembang Kini Dipimpin Kolonel Zulfikri Arif Purba
- Dua Jet Tempur Sukhoi Kawal IAF di Langit Bali
- Jupiter Aerobatic Team TNI AU Tiba di Lanud SMH Palembang, Persiapan Hadiri Singapore Air Show
