Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya terpilih sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) dengan 337 perolehan suara. Gus Yahya unggul dari petahana KH Said Aqil Siroj yang memperoleh 210 suara.
Hal ini diputuskan dalam Pleno V Pemilihan Ketua Umum PBNU dalam Muktamar ke-34 NU di GSG Universitas Lampung, Jumat (24/12) pagi.
"Gus Yahya menang, Ketua PBNU yang baru," ujar muktamirin yang berada di lokasi sembari menyanyikan salawat.
Pleno V ini berjalan cukup panjang mulai dari Jumat dini hari lantaran beberapa persoalan teknis, seperti verifikasi ulang muktamirin yang memiliki hak pilih dan perdebatan soal 39 PCNU yang bermasalah.
Sebelum sistem voting, dua calon yang ditetapkan yakni petahana KH Said Aqil Siroj dan Gus Yahya dinilai sudah memenuhi syarat mendapat dukungan sekurang-kurangnya 99 suara Muktamirin atau peserta Muktamar.
Di mana, KH Said Aqil Siroj memperoleh 203 suara, kalah unggul dari Katib Aam PBNU KH Yahya Cholil Staquf yang memperoleh 327 suara.
- Muhammadiyah Usul Sidang Isbat Dihapus, PBNU: Dulu Mereka yang Usul Diadakan
- Cak Imin Ngaku Said Aqil Masuk Pertimbangan Jadi Kapten Timnas Amin
- Elektabilitas Prabowo Tertinggi di Jatim, Cak Imin Dikalahkan Anies Baswedan