Kejutan terjadi di Arena National Stadium, Bucharest kala Perancis yang digadang-gadang favorit bakal menjuarai Euro 2020 harus gugur di babak 16 besar karena kalah dari Swiss lewat drama adu penalti.
- Delapan Orang Belum Diketahui Nasibnya Setelah Apartemen 4 Lantai di Marseille Ambruk
- Apartemen 4 Lantai di Prancis Mendadak Ambruk, Picu Kebakaran Hebat
- Perancis Tumbangkan Belanda di Kualifikasi Piala Eropa 2024
Baca Juga
Padahal cukup tampil dominan meski sempat tertinggal dimenit 15 berkat gol dari Haris Seferovic. Keunggulan itu bertahan hingga turun minum.
Selepas jeda, laga penuh drama pun terjadi. Hal tersebut dimulai saat Ricardo Rodriguez gagal mengeksekusi penalti di menit ke-55.
Prancis langsung bangki dengan dua gol dari Karim Benzema pada menit ke-57 dan 59. Paul Pogba membawa Prancis menjauh di menit ke-75 dengan keunggulan 3-1.
Swiss tak menyerah, skuat besutan Vladimir Petkovic itu secara luar biasa bangkit menyamakan kedudukan dari gol kedua Seferovic pada menit ke-81 serta torehan Mario Gavranovic di menit ke-90.
Skor imbang 3-3 menutup 90 menit. Laga berlanjut ke perpanjangan waktu. Tak ada gol tambahan di 2x15 menit extra time. Pemenangan laga ini ditentukan lewat adu penalti.
Babak tos-tosan lima penendang Swiss sukses menjalankan tugasnya. Kylian Mbappe kemudian menjadi pesakitan usai gagal menuntaskan tugasnya sebagai penendang kelima Prancis. Ia gagal mengikuti jejak empat eksekutor Prancis sebelumnya yang bisa menggetarkan jala Yann Sommer. Swiss menutup laga dengan kemenangan 8-7.
"Kami tidak ingin mencari alasan. Penyesalan, jika kami bisa memilikinya, adalah kami memimpin 3-1. Dalam beberapa tahun terakhir kami tahu bagaimana menutup toko. Kami melewati setiap emosi yang mungkin terjadi dan sejujurnya itulah sepakbola yang kami suka. Dua gol yang kami kebobolan dalam seperempat jam terakhir benar-benar menyakiti kami." Kata Kiper Perancis, Hugo Lioris dari laman UEFA.
Di babak delapan besar Swiss sudah ditunggu Spanyol yang lebih dulu lolos dengan mengalahkan Kroasia. Yan Sommer yang menjadi pahlawan di laga tadi malam sangat optimis Swiss mampu melewati pertandingan berat kedepan.
"Pertandingan yang luar biasa! Malam sepak bola yang luar biasa! Ini adalah kesempatan kami untuk akhirnya lolos ke babak 16 besar karena kami tidak pernah berhasil sebelumnya. Luar biasa – kami bermain dengan hati dan karakter. situasi yang sangat sulit bagi kami setelah penalti gagal. Saya sangat bangga dengan tim, bagaimana mereka kembali. Kami selalu percaya. Kata Penjaga Gawang Swiss, Yann Sommer.
- Akhiri Penantian 20 Tahun, Belanda Kembali Lolos ke Semifinal
- Sempurna di Adu Penalti, Inggris Lolos ke Semifinal
- Swiss Kalahkan Juara Bertahan Italia