Objek wisata Air Terjun Temam di Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan, menjadi tempat favorit bagi ribuan pengunjung selama libur tahun baru 2024. Kepadatan pengunjung tersebut membawa berkah tersendiri bagi Bambang Irawan, pemilik usaha penyewaan pelampung bebek yang ada di lokasi wisata.
- Libur Nataru, Air Terjun Temam Lubuklinggau Dipadati Pengunjung, Tawarkan Keindahan Mirip Niagara Falls
- Investor Lirik Air Terjun Temam, Pj Wako Lubuklinggau: Bakal Dibangun Seperti Cimory
- Keseruan di Wisata Air Terjun Temam Lubuklinggau saat Libur Lebaran, Jasa Sewa Pelampung Raup Untung
Baca Juga
Bambang mengungkapkan bahwa omset yang diperolehnya mengalami lonjakan drastis dibandingkan hari-hari biasa. Ia memperkirakan pendapatan pada hari itu mencapai Rp 300 ribu. "Alhamdulillah, pengunjung ramai, omset naik dibandingkan hari-hari biasanya. Hari ini diperkirakan mencapai Rp 300 ribu," ujar Bambang pada Rabu, 1 Januari 2025.
Pelampung bebek yang disewakan Bambang dengan harga Rp 10 ribu per unit ini khusus diperuntukkan bagi anak-anak. Dari total 20 pelampung yang tersedia, semuanya laris disewa oleh para pengunjung yang datang berlibur bersama keluarga.
Sementara itu, Manajer Objek Wisata Air Terjun Temam dan Waterpark, Denny, mengatakan bahwa kunjungan wisatawan pada libur tahun baru ini diperkirakan mencapai ribuan orang. Para pengunjung memadati kawasan wisata air terjun dan wahana Waterpark yang berada bersebelahan.
"Kita tidak menyangka dengan ramainya pengunjung. Sebab sekarang banyak lokasi objek wisata di Lubuklinggau, sehingga kami memperkirakan tidak akan membludak, ternyata ramai dan membludak," ungkap Denny.
Pihak pengelola juga mengambil langkah-langkah pengawasan untuk memastikan keselamatan para pengunjung. Di kawasan Waterpark, jumlah petugas ditambah menjadi empat orang, yang ditempatkan di wahana luncur dan area anak-anak.
"Kami ingin menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, jadi kami menambah petugas untuk memantau," jelas Denny.
Selain itu, untuk kawasan Air Terjun Temam, pengelola memasang sejumlah spanduk imbauan dan larangan. Salah satu larangan adalah melarang pengunjung untuk bersandar di pagar dekat bibir air terjun dan berenang di aliran sungai. 
- Pelaku Pembunuhan Kontraktor di Lubuklinggau Ditangkap di Purwokerto, Satu Orang Masih DPO
- Pencurian Motor di Lubuklinggau Meningkat, Polisi Intensifkan Patroli 24 Jam di Titik Rawan
- Motor Wanita di Lubuklinggau Dibawa Kabur Pria yang Baru Dikenal di Medsos, Ini Tampang Terduga Pelaku
