Seorang remaja berinisial M (16), diamankan polisi lantaran mencuri uang dari saku celana milik tiga siswa Sekolah Bintara (Seba) Polri yang tergantung di gudang Masjid Polrestabes Palembang.
- Penyelesaian Restorative Justice Akhiri Kasus Penganiayaan Anak di Pasar Jakabaring
- Kasus Perundungan Siswa SD Manggala Palembang Berakhir dengan Restorative Justice
- Kasus Penganiayaan saat Pertandingan Sepak Bola Berujung Damai
Baca Juga
Namun, remaja tanggung yang kerap dikenal anak baru gede (ABG) ini lepas dari jeratan hukum melalui upaya Restorative Justice (RJ) atau penyelesaian perkara melalui jalan perdamaian secara kekeluargaan antara korban dan pelaku.
Langkah hukum ini diambil setelah penyidik Unit Pidum Satreskrim Polrestabas Palembang, melakukan mediasi dengan mempertemukan ketiga korban dan pelaku yang didampingi ibu angkatnya, Selasa (21/6) siang.
Setelah sepakat menandatangani surat perjanjian damai, bersalaman dan memeluk ketiga korban, M langsung sujud sukur. Dihadapan penyidik dan para korban, M mengakui telah mencuri uang ketiga siswa Seba dengan total Rp545 ribu.
"Iya, saya terpaksa melakukannya karena terdesak untuk membayar kontrakan ibu angkat saya,” kata remaja yatim piatu ini kepada wartawan.
Dirinya sangat menyesali perbuatan tersebut dan berjanji tidak akan mengalanginya lagi. “Saya sangat berterimaksih kepada kakak-kakak Seba dan Polrestabes Palembang. Saya berjanji akan berubah dan akan mencari uang dengan cara yang halal,” ucapnya.
Sementara, M Pratama, salah satu korban mengatakan, mau memaafkan dan berdamai karena M masih muda serta sudah tidak memiliki kedua orang tua lagi.
"Dia kurang kasih sayang orang tua, dan perbuatannya karena terdesak untuk membayar sewa kontrakan," katanya.
Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Mokhamad Ngajib melalui Kasatreskrim, Kompol Tri Wahyudi, membenarkan anggotanya mengambil langkah hukum Restorative Justice terhadap pelaku pencurian tersebut.
"Iya, kedua belah pihak sudah sepakat berdamai. Korban tidak menuntut secara hukum dengan catatan pelaku tidak mengulangi perbuatannya," jelasnya.
Diketahui, aksi pencurian ini terjadi di gudang Masjid Polrestabes Palembang, Sabtu (18/6) siang. Saat ketiga korban usai istirahat di dalam masjid dan hendak mengambil uang dalam celana yang tergantung di gudang barak tempat istirahat.
Namun uang salah satu korban sudah tidak ada, lalu bertanya kepada temannya dan ternyata uang mereka juga sudah hilang. Lantas mereka melapor dan mengecek melalui RTMC Polrestabes Palembang. Dari rekaman CCTV terlihat M masuk ke TKP dan mengambil uang ketiga korban.
- Pencurian Gagal, Pelaku Ditangkap Warga Setelah Kepergok di Rumah Korban
- Pelaku Pencurian Perabotan Rumah Ditangkap Warga di Talang Jambe
- Mobil Driver Online di Palembang Raib Digondol Maling