Pemerintah Kota Palembang mengambil langkah inovatif dalam melestarikan budaya lokal dengan mencetak 2.100 eksemplar Alquran terjemahan dalam bahasa Palembang.
- Pasar 16 Ilir dan BKB Akan Ditata Ulang, Pemkot Palembang Siapkan CCTV dan Pos Terpadu
- Wali Kota Palembang Kesal, Jam Mati di Jembatan Ampera Tak Kunjung Diperbaiki
- Wali Kota Ratu Dewa Targetkan Seluruh Aset Pemkot Palembang Bersertifikat
Baca Juga
Terobosan ini digagas langsung oleh Wali Kota Ratu Dewa sebagai bentuk upaya pelestarian bahasa daerah yang kian jarang digunakan, terutama di kalangan generasi muda.
“Dari permintaan Wali Kota, kami mencetak 2.100 Alquran terjemahan bahasa Palembang sebagai bagian dari pelestarian bahasa asli kota ini,” ungkap Ketua Tim Penulis Buku Muatan Lokal Bahasa Palembang, Zuhdiyah, Kamis (10/4/2025).
Zuhdiyah menjelaskan bahwa Alquran tersebut diterjemahkan menggunakan bahasa Palembang Jabo—varian yang lebih halus dan umum digunakan dalam percakapan sehari-hari, berbeda dengan Palembang Jegho yang lebih kasar.
Penerjemahan kitab suci ini merupakan hasil kolaborasi antara Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI dan UIN Raden Fatah Palembang. Rencananya, Alquran ini akan dijadikan cenderamata istimewa bagi tamu-tamu penting yang berkunjung ke Bumi Sriwijaya.
“Selain sebagai simbol kebudayaan, Alquran ini juga akan memperkenalkan kekayaan bahasa daerah Palembang kepada khalayak luas,” tambah Zuhdiyah.
Wali Kota Ratu Dewa menyatakan rasa bangganya atas inisiatif ini. Ia menyebut langkah tersebut sebagai bagian dari komitmennya dalam menghidupkan budaya Palembang dalam berbagai lini kehidupan.
“Ini adalah harapan besar saya agar budaya Palembang tak hanya dipertahankan, tapi juga berkembang dan membumi di masyarakat,” ujarnya.
Lebih lanjut, Ratu Dewa berencana untuk mendistribusikan Alquran terjemahan ini hingga ke tingkat RT, RW, kelurahan, dan kecamatan. Ia juga mendorong integrasi bahasa dan budaya Palembang dalam kegiatan resmi pemerintahan maupun masyarakat.
- Pasar 16 Ilir dan BKB Akan Ditata Ulang, Pemkot Palembang Siapkan CCTV dan Pos Terpadu
- Wali Kota Palembang Kesal, Jam Mati di Jembatan Ampera Tak Kunjung Diperbaiki
- Wali Kota Ratu Dewa Targetkan Seluruh Aset Pemkot Palembang Bersertifikat