Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang berencana untuk memberlakukan car free night atau malam bebas kendaraan bermotor di kawasan Sekanak Lambidaro. Hal ini menyusul rencana Pemkot Palembang untuk pemindahan lokasi pedestrian street dari Jalan Sudirman ke Jalan Radial atau tepatnya Taman Sekanak Lambidaro.
- Polres Lubuklinggau Berlakukan Car Free Night, Jalan Protokol Ditutup Sampai Tengah Malam
- Tempat Terbatas, UMKM di Car Free Night Sekanak Lambidaro Wajib Registrasi
Baca Juga
Rencana car free night ini akan diberlakukan usai gelaran Festival Sungai Sekanak Lambidaro pada 5 hingga 6 Februari mendatang.
"Karena pedestrian nanti akan pindah ke sana (Taman Sekanak Lambidaro), maka ada penutupan sejumlah ruas jalan di kawasan tersebut," kata Kepala Bidang Pengawasan dan Pengendalian Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Palembang, Julyanzah ketika dihubungi, Rabu (2/2).
Julyanzah menjelaskan, sejumlah ruas jalan yang akan ditutup mulai dari Jembatan di Jalan Datu Moh. Akib, Jalan KH. Ahmad Dahlan, serta Jalan Mujahidin. Penutupan ketiga jalan tersebut bertitik pada Simpang 26 Ilir.
Kemudian penutupan jalan juga dilakukan di Jalan Radial, atau lebih tepatnya di Simpang Radial dekat jembatan Palembang Indah Mal (PIM). Sehingga bagi pengendara yang ingin menuju Pasar 26 Ilir, diharapkan mencari jalan lain ketika car free night diberlakukan.
Selain itu, Dishub Palembang juga sudah menyediakan tempat parkir bagi pengunjung pedestrian di Taman Sekanak Lambidaro tersebut. Terdapat beberapa tempat yang menjadi lokasi parkir yakni di PIM dan Kawasan Ilir Barat I.
Julyanzah menambahkan bahwa nantinya para juru parkir yang berada dilokasi merupakan juru parkir yang legal dan sudah terdata oleh Dishub Palembang.
"Sudah kita siapkan juru parkir yang legal di Jalan KH. Ahmad Dahlan, Datuk Moh. Akib, Pangeran Subekti, hingga di depan PIM," jelasnya.
Penutupan nantinya akan dilakukan sekitar satu jam sebelum Car Free Night diberlakukan, yakni sekitar pukul 19.00.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palembang, Ratu Dewa mengharapkan agar kegiatan mulai dari wisata hingga kuliner di kawasan Taman Sekanak Lambidaro tersebut bisa membantu meningkatkan pemulihan ekonomi ditengah pandemi. Hal ini sesuai dengan rencana Pemkot Palembang untuk menjadi kawasan Taman Sekanak Lambidaro sebagai tujuan wisata ole-ole khas Palembang.
"Kita ingin UMKM yang masuk nanti harus didata, serta pengelolaan wisata nantinya dimaksimalkan mungkin. Sehingga bisa memberikan dampak yang baik bagi masyarakat kita," pungkasnya.
- Wawako Prima Salam Perintahkan Dishub Tertibkan Mobil Barang Penyebab Macet di Palembang
- Pasar 16 Ilir dan BKB Akan Ditata Ulang, Pemkot Palembang Siapkan CCTV dan Pos Terpadu
- Wali Kota Palembang Kesal, Jam Mati di Jembatan Ampera Tak Kunjung Diperbaiki