Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Komering Ulu (OKU) Timur secara penuh mendukung pengoperasian Bandara Gatot Subroto, yang terletak di Kabupaten Way Kanan, Provinsi Lampung, untuk dijadikan bandara komersil.
- Dua Pengendara Motor di OKU Timur Tewas Ditabrak Truk Fuso yang Gagal Menanjak
- Diturunkan dari Panggung Orgen Tunggal, ODGJ Ngamuk dan Tusuk Dua Pengunjung
- Pjs Kades di OKU Timur Tewas Ditembak Anak Kandung, Tersangka Ngaku Pistol Milik Almarhum Ayahnya
Baca Juga
Dukungan ini diresmikan melalui rapat lanjutan dan penandatanganan nota kesepakatan bersama atau Memorandum of Understanding (MoU) di Kantor Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, Jakarta Pusat.
Rapat tersebut dipimpin oleh Dirjen Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri yang juga menjabat sebagai Pj Gubernur Sumatra Selatan, Agus Fatoni. Dalam kesempatan tersebut, Agus Fatoni menegaskan bahwa Bandara Gatot Subroto sangat penting bagi Provinsi Lampung dan Sumatra Selatan, khususnya untuk masyarakat OKU Raya, termasuk Kabupaten OKU Timur, OKU, dan OKU Selatan.
"Jarak Bandara Gatot Subroto dari Kabupaten OKU Timur sejauh 8 KM, OKU Selatan sejauh 44 KM, dan dari Kabupaten OKU sejauh 48 KM," ujar Agus Fatoni.
Agus mengatakan, bandara tersebut direncanakan akan melayani penerbangan dengan rute Gatot Subroto - Jakarta, Gatot Subroto - Lampung, dan Gatot Subroto - Palembang.
Bupati OKU Timur, Lanosin menyatakan komitmennya untuk mendukung penuh rencana pengoperasian Bandara Gatot Subroto. Menurutnya, pengoperasian bandara tersebut berpotensi memberikan dampak positif pada pertumbuhan ekonomi, pariwisata, dan sektor lainnya untuk Kabupaten OKU Timur dan kabupaten sekitarnya.
"Insya Allah, dengan beroperasinya Bandara Gatot Subroto, dapat memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi, pariwisata, dan lainnya untuk Kabupaten OKU Timur dan kabupaten sekitarnya," katanya.
- Dua Pengendara Motor di OKU Timur Tewas Ditabrak Truk Fuso yang Gagal Menanjak
- Diturunkan dari Panggung Orgen Tunggal, ODGJ Ngamuk dan Tusuk Dua Pengunjung
- Pjs Kades di OKU Timur Tewas Ditembak Anak Kandung, Tersangka Ngaku Pistol Milik Almarhum Ayahnya